OPINI

Pangan Melimpah, tapi Hidup Kian Susah

Lantas apa yang mendasari sehingga negeri yang memiliki lahan pertanian yang luas dan subur ini, masih harus tergantung kepada produk pangan dari negara lain? Tentu hal itu karena negeri ini masih menjalankan sistem kapitalisme. Dimana tujuan dari sistem kapitalisme yakni memberi jalan tol kepada para kapitalis/pemodal.

Sehingga, rakyat dijadikan sumber penghasil uang bagi mereka dan negara yang mengemban ideologi ini akan menjadi sarana untuk memuluskan jalan bagi usaha mereka. Mereka sadar bahwa setiap kebutuhan yang menyangkut hidup orang banyak merupakan ladang yang harus dikeruk habis, karena menghasilkan materi yang melimpah. Karena itu para kapitalis berusaha menancapkan ideologi mereka kepada negara yang mengembannya agar negara tersebut bisa dikendalikan sesuai dengan keinginan mereka.

Dalam ideologi kapitalisme meletakan kebutuhan pangan sebagai komoditas yang dapat dijadikan lahan komersial yang pengaturannya diserahkan kepada pemodal. Ideologi ini telah gagal dalam memenuhi hak rakyat dalam melindunginya dan menjaga terpenuhinya kebutuhan pangan.

Hal ini diakibatkan, karena pemodal besar yang mengendalikan pasar alias memonopoli. Sehingga menyebabkan tidak sedikt praktek permainan harga dan ketersediaan pangan. Konsep inilah yang akan menimbulkan matinya semangat rakyat untuk meningkatkan produksi pangan karena dibatasi oleh kepemilikan tanah.

Edukasi Religi

Dalam pandangan Islam, pertanian memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian. Di samping perindustrian, perdagangan, dan tenaga manusia (jasa). Karena pertanian merupakan salah satu hal terpenting dalam ekonomi yang apabila permasalahan pertanian tidak dapat diselesaikan, maka dapat membuat goncangnya perekonomian suatu negara yang cukup dahsyat. Bahkan akan membuat suatu negara menjadi lemah dan berada dalam ketergantungan pada negara lain.

Oleh karena itu, kebijakan pangan dalam sistem Islam harus dijaga dari unsur yang mendominasi dan dikte negara asing, serta dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan ke depannya. Bukan hanya terfokus pada target produksi sebagaimana dalam sistem kapitalisme. Oleh karenanya perhatian sistem Islam pun akan dicurahkan untuk mengoptimalisasikan pengelolaan pertanian, agar kebutuhan pangan untuk rakyat tercukupi tanpa adanya kekurangan.

Peningkatan produksi pertanian dalam sistem Islam akan lakukan dengan menggunakan 4 kebijakan yaitu, pertama, kebijakan pertanian adalah intensifikasi dan ekstensifikasi. Intensifikasi pertanian dicapai dengan meningkatkan produktivitas lahan yang sudah tersedia. Negara dapat mengupayakan intensifikasi dengan pencarian dan penyebarluasan teknologi budidaya terbaru di kalangan para petani; membantu pengadaan mesin-mesin pertanian, benih unggul, pupuk, serta sarana produksi pertanian lainnya.

Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button