Pengganti Sandi sebagai Wagub Ditetapkan Usai Pileg
Jakarta (SI Online) – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi perihal jabatan wakil gubernur yang saat ini masih kosong, setelah ditinggal Sandiaga Uno, yang menjadi calon wakil presiden nomor urut 02 di Pemilu Presiden 2019.
Anies mengatakan, proses pemilihan wagub masih tertunda, karena proses pemilihan legislatif masih berlangsung, karena menunggu hasil anggota DPRD DKI yang mencalonkan kembali.
“Saya rasa, ini kalau bicara objektif sekali di lapangan. Saya rasa, semua Anggota Dewan masih menunggu hasil Pemilu. Jadi, pasti konsentrasi mereka ke situ semua,” ucap Anies di Kawasan Koja, Jakarta Utara, Rabu 24 April 2019.
Menurutnya, ketika hasil pemilihan legislatif sudah keluar, ia memastikan para Anggota Dewan akan melakukan rapat pemilihan wagub DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno.
“Ketika nanti ada keputusan, saya rasa mereka akan aktif lagi bersidang dan prosesnya akan dimulai,” tutur Anies.
Sebelumnya, Sandiaga Uno menegaskan kursi Wagub DKI sudah diberikan kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Saya sampaikan sekali saja dan enggak akan ngulang lagi. Wakil Gubernur DKI sudah ditentukan dan diserahkan kepada PKS. End of questions. End of discussions,” kata Sandi di rumahnya, Selasa (23/4/2019).
Dia mengungkapkan PKS sebagai partai pengusung Prabowo-Sandi sudah mengajukan dua nama untuk divoting oleh DPRD DKI, yaitu Agung Yulianto dan Akhmad Syaikhu.
Menurut Sandi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah meminta anggota DPRD DKI untuk melanjutkan proses tersebut. Sebelum kampanye Pilpres, nama dua calon Wagub sudah diserahkan Anies kepada Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi.
“Mari teman-teman DPRD DKI lanjutkan prosesnya, pilih segera agar kinerja Pemprov DKI menjadi lebih baik. Tugas Pak Anies bisa dibantu Wagub. Saya sampaikan kepada politisi jangan kedepankan kepentingan pribadi, tetapi rakyat Jakarta harus diutamakan,” ungkapnya.
red: Asyakira