Puluhan Aktivis dan Pedagang di Padang Deklarasikan Anies-AHY untuk Pilpres 2024
“Anies memiliki pengalaman menjabat sebagai Rektor termuda Universitas Paramadina dan Gubernur DKI yang sukses. AHY memiliki karir militer yang sukses selama 16 tahun, pernah bertugas di daerah konflik baik di dalam negeri maupun di luar negeri, sangat memahami dinamika politik internasional dan kini sukses memimpin Partai Demokrat sebagai partai non pemerintah, untuk menyuarakan kegelisahan rakyat,” sebutnya.
Ketiga, dalam nadi Anies dan AHY, sama-sama mengalir darah pejuang.
“Anies adalah cucu pahlawan nasional Haji Abdurrahman Baswedan, yang gigih memperjuangkan kemerdekaan kita. AHY mewarisi darah pejuang dari kakeknya, pejuang 45 almarhum Soekotjo dan juga dari almarhum Letjen Sarwo Edhie Wibowo, pahlawan pemberantasan G30S PKI,” ujarnya.
Keempat, Anies dan AHY berwawasan luas, tegas dan merakyat.
“Keduanya cemerlang semenjak pendidikan tingkat dasar hingga perguruan tinggi baik di dalam maupun luar negeri. Anies dan AHY sama-sama Ketua Senat Mahasiswa di tempat pendidikan mereka masing-masing, yaitu UGM dan Akmil. Anies dikenal humanis serta AHY senang melakukan gerilya nusantara untuk mendengar langsung aspirasi dan suara rakyat, secara langsung,” lanjut Rifky.
Kelima, Anies-AHY, menurutnya sama-sama pasangan muda, yang memiliki integritas, kapasitas dan kapabilitas.
“Anies saat ini berumur 50-an tahun sedangkan AHY berumur 40-an, sama-sama memiliki integritas moral, kapasitas intelektual dan kapabilitas untuk selalu menuntaskan tugas betapapun sulitnya. Mereka juga menjadi simbol regenerasi kepemimpinan,” terangnya.
Keenam, ia menilai pasangan Anies-AHY merupakan pasangan tokoh yang memiliki elektabilitas menonjol dibandingkan pasangan-pasangan lainnya.
“Ketujuh, pasangan Anies-AHY merupakan pasangan yang menjadi simbol perubahan bagi mereka yang sudah lelah dengan berbagai masalah yang menjerat negeri ini, mulai dari korupsi, ekonomi yang tidak kunjung bangkit, kemiskinan, pengangguran dan PHK, harga bahan-bahan pokok yang terus naik, sampai politik yang terus menerus gaduh,” sebutnya.
Kemudian Rifky menyampaikan, kendati belum berkomunikasi secara langsung dengan Anies maupun AHY, ia berharap agenda deklarasi tersebut bisa diketahui meraka, sehingga terdorong untuk datang ke Sumbar.