RS Islam Bogor Didirikan KH Sholeh Iskandar dan Menjadi Wakaf Umat Islam
Bogor (SI Online) – Ketua Takmir Masjid Baitus Syifa Rumah Sakit Islam Bogor (RSIB) KH Djudjih Djajasumpena menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi RSIB mendapatkan Akreditasi Paripurna dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Nasional.
“Kita sangat bersyukur atas capaian predikat Paripurna, dan Yayasan RSIB akan terus berupaya meningkatkan pelayanan dan fasilitas rumah sakit ini,” kata Djudjih dalam kajian zuhur di Masjid Baitus Syifa, Selasa (17/1/2023).
Baca juga: Lulus Akreditasi, Rumah Sakit Islam Bogor Raih Predikat Paripurna
Mantan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor itu mengatakan, RSIB adalah rumah sakit wakaf yang didirikan oleh para ulama besar di Bogor.
“Jadi karena ini wakaf dan warisan ulama maka kita harus mendukung RSIB, kami mengajak umat untuk memberikan sumbangsih dan dukungannya,” ujar Djudjih.
Menurutnya, dukungan dari masyarakat khususnya umat Islam diperlukan agar rumah sakit ini bisa sesuai keinginan pendirinya agar menjadi rumah sakit yang benar-benar Islami.
“Oleh karena itu marilah kita bersama-sama mensyukuri nikmat dengan hati dan amal kita. Rumah Sakit Islam ini rumah sakit amal, kita harus dukung agar menjadi rumah sakit terbaik dan terbesar di Bogor,” harap Djudjih.
Kembali ia menegaskan bahwa RSIB adalah wakaf umat Islam yang diamanahkan oleh para ulama terdahulu. “Kita teruskan amanah orang tua kita, para ulama kita KH Sholeh Iskandar, KH Abdullah bin Nuh dan ulama lainnya,” tutur Sekretaris Yayasan RSIB itu.
“Mohon doanya agar Yayasan RSIB bisa melanjutkan perjuangan para ulama pendiri, dan menjadikan rumah sakit ini menjadi rumah sakit syariah yang Islami,” tandas Djudjih.
red: adhila