RESONANSI

Sampai Segitunya Mereka Memusuhi Anies Baswedan

Alhamdulillah, evaluasinya di luar dugaan. Tim inspeksi puas. Lintasan (track) yang dibuat tanpa alat pengaduk aspal itu dinyatakan sebagai yang terbaik dalam penyelenggaraan Formula E.

Begitulah kisah penzaliman yang berakhir dengan sukses besar Formula E pertama di Indonesia. Meskipun Pertamina dan BUMN lain menolak menjadi sponsor.

Tahun lalu, Pertamina berkilah bahwa tidak ada produk mereka yang dipakai di Formula E. Masuk akal juga. Tapi, tahun ini (2023) Pertamina ikut menjadi sponsor Formula E setelah Anies tidak lagi menjabat gubernur DKI. Kok bisa begitu? Nanti kita tanya ke Dirut Pertamina.

Apa tujuan penzaliman Formula E semasa Anies tahun lalu? Supaya penyelenggaraannya berantakan. Mereka ingin reputasi Anies pun berantakan.

Ada satu lagi, hampir lupa. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ikut menyaksikan Formua E 2023 ini. Entah mengapa, dia tidak hadir dan juga tidak mau mempromosikan Formula E tahun lalu (2022).

Satu lagi, Anies tidak diundang panitia Formula E tahun ini untuk menonton. Wajar diundang, sebenarnya. Beliau beli sendiri tiket bersama keluarganya. Sampai segitunya mereka memusuhi Anies Baswedan.[]

7 Juni 2023

Asyari Usman, Jurnalis Senior Freedom News
sumber: facebook asyari usman

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button