Sekjen FUI: Indonesia Merdeka Berkat Rahmat Allah, Syukuri Sesuai Petunjuk-Nya
Bogor (SI Online) – Di momen kemerdekaan saat ini, Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH Muhammad al Khaththath mengingatkan bahwa Indonesia merdeka karena berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa.
Di dalam pembukaan UUD 45 dinyatakan bahwa; Berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas maka rakyat Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaannya.
“Kalimat atas berkat rahmat Allah itulah yang paling berharga bagi bangsa Indonesia,” jelas Ustaz al Khathathath dalam sebuah perbincangan di Bogor pada Jumat (18/8/2023).
Menurutnya, kalimat tersebut merupakan pernyataan tertinggi yang tidak ada dalam konstitusi-konstitusi lain di seluruh dunia. “Hanya ada di Indonesia, ini satu hasil karya yang luar biasa dari para pendiri bangsa, khususnya para ulama yang menyusun saat BKUPKI,” ungkapnya.
Ustaz al Khaththath menegaskan, para pendiri bangsa sudah melahirkan suatu pernyataan proklamasi yang menjadi dasar dari undang-undang dasar.
“Jadi sebenarnya konstitusi Indonesia dan seluruh perundang-undangan yang mengikutinya seharusnya itu merujuk kepada pembukaan undang-undang Dasar 45 itu (aturan Allah yang Maha Kuasa),” ujarnya.
“Namun sayangnya implementasinya ini nggak ada, seolah-olah lupa tentang Pembukaan Undang-undang Dasar 45,” tambahnya.
Ustaz al Khaththath menjelaskan, Allah yang Maha Kuasa telah menerangkan melalui firmannya di dalam Al-Qur’an bahwa melalui berkat rahmat Allah umat Islam diizinkan berperang melawan orang-orang yang memerangi.
“Jadi berkat rahmat Allah itulah yang menjadikan bangsa Indonesia mampu melawan pasukan penjajah di masa sebelum kemerdekaan,” tuturnya.
Penjajahan itu pangkalnya kezaliman, dan Islam mengharamkan melakukan perbuatan zalim. “Bahkan cenderung berpihak kepada orang zalim itu dilarang dan terancam terkena api neraka,” jelas Ustaz al Khaththth merujuk kepada surat Hud ayat 113.
“Jadi dengan rahmat Allah Al-Qur’an diturunkan memberikan petunjuk pada manusia, lalu di dalam ayat Quran itu ada larangan untuk berpihak kepada yang zalim,” tambahnya.
Oleh karena itu, bangsa Indonesia khususnya umat Islam wajib melawan segala bentuk kezaliman agar kemerdekaan bisa dirasakan secara hakiki.
Kembali Ustaz al Khaththath mengingatkan, di momen kemerdekaan ini, kita bangsa Indonesia itu harus selalu mengikat bahwa kemerdekaan ini adalah berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa.
“Dan wujud syukur kita kepada Allah adalah dengan berusaha melaksanakan seluruh aspek kehidupan sesuai aturan Allah yang Maha Kuasa,” tandasnya.
red: adhila