Solusi Krisis Moral dan Korupsi Sistemik

Islam mensyariatkan bahwa kepemimpinan dan kekuasaan adalah amanah yang kelak akan dipertanggungjawabkan, tidak hanya di hadapan manusia, tetapi juga di hadapan Allah SWT di akhirat nanti. Dengan demikian, pemimpin atau pejabat yang terpilih adalah orang yang amanah, profesional, dan bertanggung jawab. Sehingga senantiasa berupaya optimal untuk terikat dengan perintah syariat.
Sistem Islam juga memiliki sistem sanksi yang tegas dan menjerakan sehingga mampu mencegah terjadinya korupsi secara tuntas. Penerapan sanksi ini akan memberikan efek jawabir, yakni menjerakan para pelaku dan menjadi penebus. Selain itu, sanksi ini juga akan memberikan efek zawajir, yakni memberikan efek pencegah di tengah masyarakat.
Inilah mekanisme Islam dalam melahirkan generasi unggulan. Generasi terbaik yang memiliki kepribadian islami, sekaligus generasi yang berperan dalam memutuskan dan memberantas mata rantai korupsi. Inilah para pemimpin masa depan yang amanah dan dirindukan umat saat ini. Wallahu’Alam bissawab.[]
Jannatu Naflah, Praktisi Pendidikan