Tekad Anwar Ibrahim Berantas Kemiskinan dalam Waktu 30 bulan

Padahal semua potensi di atas adalah sumber peluang lapangan pekerjaan untuk menghilangkan kemiskinan dalam negara.

Lalu bagaimana solusinya?

Mereka yang takut kehilangan dominasi dalam ekonomi, status sosial, pendidikan, pembangunan akan menghalang gerakan perubahan ini karena nyawa status quo mereka terletak di tangan rakyat yang miskin. Karena disaat rakyat sudah makmur partai mereka tidak akan menang lagi dalam pemilu.

Satu-satunya jalan keluarnya adalah dengan memilih seorang Presiden Perubahan yang memliki konsep dan wawasan atas dasar ilmu pengetahuannya. Presiden yang berkualitas, amanah, cerdas karena apabila sesuatu diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya maka tunggulah kehancurannya.

Anggaplah pemilihan Presiden 2024 ini adalah peluang terakhir kita untuk memerdekakan negara dari penjajahan korupsi, salah guna kuasa, penjajahan ekonomi, politik, sosial ke arah kemerdekaan sejati.

Tidak ada perjuangan yang sia-sia walaupun perjuangan seekor burung pipit yang berulang alik mengisi paruhnya yang mungil untuk memadamkan api yang sedang membakar Nabi Ibrahim. Karena dengan demikian Allah akan tahu kepada kebenaran kita berpihak.

Hanya dengan like dan share di sosial media dan mensosialisasikan Presiden Cerdas amanah berkualitas seperti Dr Anies Rasyid Baswedan kepada saudara, tetangga, kawan maka Insyaallah Perubahan ini akan menjadi nyata.

Mari Bung Rebut Kembali

Afriadi Sanusi PhD, Doktor bidang Sains Politik Islam Universiti Malaya Kuala Lumpur Malaysia.