Tentaranya Berjatuhan di Gaza, Penjajah Israel Butuh Prajurit Tambahan
Gaza (SI Online) – Militer Penjajah Israel mengumumkan tewasnya empat tentara mereka di Gaza. Zionis Israel mengatakan, dibutuhkan ribuan tentara lagi untuk menekan serangannya di Gaza.
Seperti dilansir Al Jazeera, Jumat (06/06), berita mengenai tewasnya para prajurit tersebut muncul setelah badan pertahanan sipil Gaza melaporkan 38 orang tewas pada hari Jumat dalam serangan Israel di seluruh wilayah tersebut. Serangan terjadi ketika warga Palestina merayakan Iduladha di bawah bayang-bayang perang pada tahun kedua berturut-turut.
Juru bicara militer Effie Defrin mengatakan, keempat tentara tersebut tewas saat sedang beroperasi di wilayah Khan Yunis, yang mereka sebut di kompleks milik Hamas.
“Sekitar pukul enam pagi, sebuah alat peledak meledak, menyebabkan sebagian bangunan runtuh,” Defrin. Ia menambahkan bahwa lima tentara lainnya terluka, satu di antaranya terluka parah.
Menurut Defrin, Angkatan Darat kekurangan sekitar 10.000 prajurit, termasuk sekitar 6.000 prajurit yang bertugas dalam operasi tempur. Ia menambahkan bahwa puluhan ribu pemberitahuan lagi akan dikeluarkan dalam siklus wajib militer mendatang.
“Kerugian yang diderita hari ini oleh pendudukan di Khan Younis menggambarkan apa yang akan dihadapi oleh pasukan pendudukan di mana pun mereka berada,” kata sebuah pernyataan dari Abu Ubaida, Juru bicara Brigade Izzudin al-Qassam.
Abu Ubaida mendesak warga Israel untuk memaksa para pemimpinnya mengakhiri perang pemusnahan atau bersiap untuk menerima lebih banyak anak-anak mereka terbaring di dalam peti mati.[]
