UAH: Menyakiti Anies, Menyakiti Saya Juga
Jakarta (SI Online) – Nikah massal yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjadi salah satu kegiatan penutup tahun 2019.
Kegiatan yang diikuti 631 pasang pengantin ini digelar pada Selasa malam, 31 Desember 2019 di halaman Balai Kota, Jakarta Pusat. Hadir dalam acara tersebut mubaligh muda kondang Ustaz Adi Hidayat (UAH).
Dalam ceramahnya, UAH mengajak para peserta nikah massal tersebut mendukung kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Ia uga mengatakan, Anies adalah sahabatnya. Kebijakan yang baik harus diberi dukungan dan jika ada kekurangan, layaknya dikoreksi dengan cara yang lembut.
“Siap kita dukung bersama? Jika ada yg kurang dari kebijakan beliau, siap kita koreksi bersama? Siap. Dengan cara yang lembut? Tolong saksikan oleh semua, beliau sahabat saya,” ujar Adi Hidayat dalam sambutannya di halaman Balai Kota Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, seperti dilansir Viva.co.id, Rabu (01/01/2020).
Tak hanya itu, Ustaz Adi Hidayat juga menyuarakan kecintaannya terhadap sang gubernur. Ia juga menyebut, siapa pun yang mendukung Anies Baswedan, berarti mendukungnya juga. “Siapa yang mencintainya, maka mencintai saya juga,” serunya lagi.
Meski begitu, Adi berkomitmen akan tetap mengoreksi Anies jika melakukan kesalahan dalam kepemimpinannya. Namun ia mengingatkan lagi, teguran itu harus dengan cara yang lembut.
“Siapa yang menyakitinya (Anies), maka menyakiti saya juga. Dan saya akan mendukung selama beliau naik. Mohon izin untuk mengoreksi selama ada kekurangan yang mungkin beliau miliki dengan cara yang paling lembut yang bisa kita lakukan,” ujar sang ustaz.
Di acara tersebut, Ustaz Adi Hidayat juga memberikan Alquran seribu mushaf kepada 631 pasangan dan Masjid Fatahillah. Ia juga memberikan hadiah umrah untuk pasangan nikah massal tertua, Adjid Effendi (77 tahun) dan Rimih (55 tahun). “Saya berikan hadiah umrah untuk pasangan paling tua, 77 tahun,” kata dia.
red: asyakira