RESONANSI

Wafatnya ‘Bung Hatta Malaysia’: Pahlawan Sembako, Politik Santun

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim yang juga menjadi imam shalat jenazahnya, menyebut Salahuddin sebagai rekan sekerja tokoh negara, insan yang mulia, luhur bicara dan niatnya, terserlah wibawa dan kesungguhannya. Seorang aktivis, pejuang yang memiliki idealisme yang mendarah daging dalam dirinya.

Cerdas, santun, sederhana, jujur dan bijaksana melalui karya nyata dan rekam jejak. Sesuatu yang mengingatkan kita akan seorang calon Presiden masa depan negara kita Indonesia yang juga akan menjadi rahmah untuk semua tanpa mengira suku, kaum, agama dan warna kulit nantinya, insyaallah.[]

Afriadi Sanusi, PhD, Doktor bidang politik Islam Universiti Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia.

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button