NASIONAL

Wakil Wantim MUI: Umat Islam Tidak Perlu Ikut-ikutan Rayakan Tahun Baru

Bogor (SI Online) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof. Dr. KH Didin Hafidhuddin MSc mengingatkan umat Islam untuk tidak perlu merayakan momen perayaan tahun baru masehi.

“Umat Islam gak usah merayakan apalagi sampai keluar rumah kemudian berkumpul menunggu jam 00.00. Lebih baik kita gantikan dengan kegiatan yang lebih bermanfaat,” ujar Kiai Didin dalam kajian Ahad pagi (30/12) di Masjid Ibn Khaldun, Kota Bogor.

Untuk mengisi waktu, Kiai Didin menyarankan agar umat Islam lebih memilih kegiatan yang sudah diajarkan dalam ajaran Islam, seperti doa dan shalat.

“Kalau mau doa, silakan berdoa. Kalau mau shalat, ya shalat, itu saja yang biasa-biasa. Tidak perlu melakukan sesuatu yang tidak ada landasan,” tambahnya.

Ketua Umum Badan Kerja Sama Pondok Pesantren Indonesia (BKsPPI) itu mengatakan, perayaan tahun baru masehi tidak perlu disakralkan karena tidak ada acara khusus yang terkait dengan tanggal tersebut dalam ajaran Islam.

“Lebih baik tidur saja pada malam tersebut, sejak sore harinya bisa disibukkan dengan membaca Qur’an, dan di tengah malam bisa bangun untuk shalat tahajud memohon kebaikan kepada Allah SWT,” pungkasnya.

rep: huda
red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button