#Bebaskan PalestinaINTERNASIONAL

Wantim MUI Ingatkan Prabowo Ikuti Sikap OKI dan Liga Arab Tolak Relokasi Warga Gaza

Jakarta (SI Online) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Muhyiddin Junaidi mengingatkan Presiden Prabowo Subianto untuk mempertimbangkan wacana evakuasi warga Palestina ke Indonesia.

Kiai Muhyiddin mengatakan, rencana evakuasi warga Gaza ke luar wilayah Palestina sudah ditolak oleh Liga Arab, OKI dan semua organisasi internasional. Menurutnya, itu adalah bentuk pengusiran secara halus kepada warga Gaza agar semangat jihad mereka punah dan rapuh. Akar kebudayaan dan peradaban mereka juga akan terkikis ditelan gelombang budaya hedonisme, materialisme dan liberalisme global.

“Presiden Prabowo harus dengar aspirasi masyarakat dunia yang sudah sangat jijik dan muak menyaksikan kebiadaban Israhell yang terus membunuh rakyat sipil tak berdosa dengan bantuan Amerika dan sekutunya,” jelas Kiai Muhyiddin dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (9/4/2025).

Menurutnya, sesuai konstitusi yang anti penjajahan, Indonesia harus menjadi pelopor dunia internasional dengan berupaya menghentikan penjajahan dan tidak terperangkap dengan strategi Yahudi untuk mengusir warga Palestina.

“Indonesia sesuai dengan konstitusi wajib berperan maksimal terhadap perdamaian global dengan menolak relokasi ‘Batman Trap‘ rekayasa Yahudi Global. Indonesia seharusnya mempelopori masyarakat global dengan membuka Indonesian Desk for Palestina,” ujar Kiai Muhyiddin.

Ketua Pembina Jaringan Alumni Timur Tengah (JATTI) itu mengatakan, seharusnya yang harus dievakuasi dan diusir dari Palestina adalah adalah Zionist Yahudi yang telah menjajah, mengusir dan menduduki wilayah sah milik Palestina. “Semua perumahan dan fasilitas yang dibangun diatas tanah Arab segera dikosongkan dan diserahkan kepada bangsa Palestina, pemilik sah wilayah tersebut,” kata Kiai Muhyiddin.

Ia menambahkan, sesuai fatwa persatuan ulama dunia, Indonesia diharapkan menjadi pelopor untuk menyelamatkan warga Gaza dengan melakukan intervensi militer. “Pemerintah Indonesia dengan tugas utama adalah mendaftarkan para Mujahidin Indonesia yang siap jadi relawan secara resmi di Palestina,” tuturnya.

Baca juga: Sambut Fatwa Jihad Persatuan Ulama Dunia, Wakil Wantim MUI: Indonesia Harus Jadi Pelopor Pengiriman Militer ke Gaza

Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengaku siap mengevakuasi warga Gaza ke Indonesia. Pemerintah Indonesia, kata Prabowo, siap mengirimkan pesawat untuk proses evakuasi.

Ia mengatakan mengenai evakuasi tersebut syaratnya harus semua pihak terkait menyetujui. Prabowo menekankan evakuasi warga Gaza ke RI hanya sementara. Jika kondisi Gaza sudah memungkinkan, maka warga yang dievakuasi harus kembali tempat asal. [ ]

Artikel Terkait

Back to top button