Yahudi Kampanyekan untuk Kibarkan 500 Bendera Israel di Dalam Masjid Al-Aqsha
Al-Quds (SI Online) – Kelompok pemukim Yahudi telah mengumumkan niat mereka untuk mengibarkan sekitar 500 bendera Israel di dalam kompleks Masjid Al-Aqsha di kota Yerusalem yang diduduki pada tanggal 14 Mei, yang disebut sebagai Hari Kemerdekaan.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Senin (6/5/2024) kelompok-kelompok pemukim ilegal Yahudi telah mengorganisir kampanye tanda tangan untuk mengizinkan mereka mengibarkan bendera Israel di dalam Masjid Al-Aqsha, dan mereka berencana untuk memasang spanduk besar di Tel Aviv yang menyerukan pengibaran bendera di Al-Aqsha.
Kelompok pemukim Yahudi telah menyerukan untuk menyerbu Al-Aqsha pada Kamis mendatang, bertepatan dengan seruan untuk mengibarkan 500 bendera Israel di Al-Aqsha.
Menanggapi hal tersebut, khatiab Masjid Al-Aqsha, Syekh Muhammad Hussein, menyerukan perlindungan dan pertahanan situs suci tersebut dari rencana pemukim dan serangan yang sedang berlangsung. Dia memperingatkan konsekuensi dari serangan dan pelanggaran pemukim yang menargetkan tempat-tempat suci Islam di kota Yerusalem yang diduduki.
Khatib Masjid Al-Aqsha menekankan bahwa rakyat Palestina tidak akan membiarkan otoritas pendudukan dan kelompok pemukim melaksanakan rencana mereka, menunjukkan bahwa Masjid menjadi sasaran serangan terus menerus oleh penjajah yang tidak menghormati agama.
Dia memuji ketabahan rakyat Palestina yang ditempatkan di Al-Aqsha, menegaskan bahwa mereka tidak akan menyerahkan sebutir pun tanahnya dan akan meningkatkan keterikatan mereka padanya.
Seruan warga Palestina terus berlanjut untuk memobilisasi dan berkumpul di Masjid Al-Aqsha, menyusul serbuan besar-besaran yang dilakukan pemukim selama apa yang disebut sebagai Paskah Ibrani. [ ]