REMAJA

Yuk, Ringankan Langkah Menapaki Hijrah!

Sobat, hijrah menjadi fenomena hari ini. Gelombang hijrah bak tsunami menerjang. Tak dapat dikira tapi sungguh indah skenario Allah Ta’ala. Kala Islam dihujat dan dibenci. Kala musuh-musuh Allah Ta’ala ingin memecah belah kaum Muslimin. Allah Ta’ala justru memberi hidayah bagi banyak orang. Allah Ta’ala justru meneguhkan langkah hijrah bagi jiwa yang menetapi kebenaran.

Sungguh, hijrah bukan jalan yang mudah. Ada banyak onak duri di setiap langkah. Ada banyak pandangan aneh, ejekan dan hinaan yang tertangkap netra. Ada banyak suara-suara nyinyir yang terdengar oleh rungu. Tapi percayalah semua tiada artinya ketika kenikmatan iman kau kecap.

Karena itu agar langkahmu mantap dalam berhijrah. Agar jiwa dan hatimu ikhlas menapaki jalan hijrah. Dan agar dirimu istiqamah dalam berhijrah. Langkah berikut ini bolehlah engkau coba.

Pertama, luruskan niat. Sobat, segala sesuatu yang baik semestinya diawali dengan yang baik pula. Dan sungguh sumber dari kebaikan adalah Allah Ta’ala. Allah yang Maha Baik telah membuat skenario yang indah dalam diri kita. Setelah berlama-lama dalam gelapnya hidup yang tak bertujuan. Allah Ta’ala tuntun kita ke jalan hijrah. Maka, sungguh luruskan niat hanya karena Allah Ta’ala semata. Luruskan niat hanya untuk menggapai rida-Nya saja.

Kedua, carilah guru terbaik. Seorang guru akan membimbing dan membina muridnya dengan lisannya yang mulia. Ketika engkau berhijrah carilah guru yang mampu membimbing dan membinamu dengan sabar. Seorang alim yang meneguhkan langkahmu di jalan-Nya. Seorang fakih fii diin yang menyemangatimu dengan tutur kata yang menggugah jiwa. Carilah seorang guru yang menasihatimu dengan tutur kata lembut penuh kasih sayang. Dan carilah guru yang menegurmu ketika langkahmu mulai salah.

“Sesungguhnya amal perbuatan tergantung pada niat, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan yang ia niatkan. Barangsiapa yang berhijrah karena Allah dan Rasul-Nya maka ia akan mendapat pahala hijrah menuju Allah dan Rasul-Nya. (HR. Al Bukhari dan Muslim).

“Jadilah kamu bersama Allah, apabila tidak bersama Allah maka jadilah kalian bersama orang yang sudah bersama Allah, maka sesungguhnya orang itu bisa membawamu kepada Allah. (HR. Abu Daud).

Ketiga, yuk, berjamaah! Secara fitrah, sejatinya manusia senang berkumpul dan berjamaah. Dan manusia cenderung berkumpul dengan orang-orang yang seperti dirinya. Maka, berkumpul dengan komunitas orang-orang yang berhijrah akan menguatkan langkahmu. Sebab akan ada teman yang memotivasi dan menyemangati. Akan ada kawan yang menemani dalam lika-liku hijrah. Dan akan ada sahabat dalam nikmatnya mengecap manisnya iman setelah berhijrah.

“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap wajah-Nya.” (TQS. Al-Kahfi ayat 28).

Keempat, perbanyak doa. Sobat, kekuatan doa itu sangat luar biasa. Doa adalah senjata bagi seorang Mukmin. Doa merupakan bukti lemah dan ketundukkan seorang hamba di hadapan Sang Pencipta. Kekuatan doa mampu menggetarkan langit, sehingga membuat Allah Ta’ala menatap kita. Maka, berdoalah! Mintalah pada-Nya untuk menjaga hatimu dari indahnya godaan setan. Berdoalah! Mintalah pada-Nya untuk meneguhkan langkahmu di jalan kebenaran. Berdoalah! Mintalah pada-Nya untuk menetapkan diri di atas keimanan. Berdoalah di setiap sepertiga malammu! Berdoalah, niscaya Allah Ta’ala kabulkan.

“Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah di samping Allah ada Tuhan yang lain? Amat sedikitlah kamu mengingatNya?” (TQS. An-Naml ayat 62).

Nah, sekarang langkahmu akan lebih ringan. Jiwamu akan lebih mantap. Senyummu akan lebih ikhlas. Sebab kini hijrah menjadi sesuatu yang tak lagi susah. Selamat berhijrah! Dan bagi kamu yang belum berhijrah. Yuk, hijrah!

Ummu Naflah
Pemerhati Remaja

Artikel Terkait

Back to top button