NASIONAL

73 Orang Kreator Konten Luncurkan Buku “Potret Jakarta 2020”

Jakarta (SI Online) – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut baik peluncuran buku “Potret Jakarta 2020, Kolaborasi Melawan Pandemi.” Karya yang diluncurkan secara virtual pada Sabtu (30/01/2021) lalu itu merupakan hasil kolaborasi 73 orang kreator konten foto di Ibu Kota.

Menurut Anies, ke-73 orang itu mendokumentasikan pandemi yang sedang dihadapi selama 2020 lalu.

Secara khusus, seperti dikutip dari akun media sosial Anies Baswedan, Selasa (02/02), buku tersebut dipersembahkan oleh para kreator konten di Jakarta kepada seluruh tenaga kesehatan yang bekerja bahu membahu melawan infeksi COVID-19 dan kepada seluruh masyarakat yang disiplin menjalankan protokol kesehatan.

“Lewat buku ini kita bisa melihat pengalaman dan merasakan apa yang ada di peristiwa yang direkam,” kata Anies.

Selain itu, lanjut Anies, buku tersebut juga memberikan kesempatan masyarakat untuk melihat kejadian yang tak langsung dirasakan di lapangan. Menurutnya, buku tersebut merupakan kumpulan dokumentasi yang bila dibaca anak cucu kelak akan menjadi sangat luar biasa.

Anies menjelaskan, buku “Potret Jakarta 2020, Kolaborasi Melawan Pandemi” menyajikan 200 karya foto yang merekam berbagai aspek kehidupan di Jakarta selama pandemi 2020. Mulai suasana kota, aktivitas masyarakat, suasana perawatan di rumah sakit, transportasi publik hingga pemakaman dengan protokol COVID-19.

“Setiap gambar indah punya banyak cerita, jadi bukan sekadar foto karena setiap foto adalah kesempatan kita untuk berinteraksi. Ke depan, DKI akan terus mendukung, inilah cara kita menyusun sejarah dalam bentuk imaji dan narasi sehingga memberi pikiran kita untuk memahami sesuai persepsi masing masing,” kata Anies.

Anies terus mendorong para kreator konten untuk terus berkreasi. Ia berharap agar mereka terus menjadikan Jakarta sebagai kanvas kreasi fotografi.

“Mudah-mudahan banyak lagi yang bisa merangsang proses narasi menjadi lebih baik. Selamat kepada teman-teman yang sudah berkarya,” pungkasnya.

red: farah abdillah

Artikel Terkait

Back to top button