Datangi MUI, Andre Taulany Minta Maaf
Jakarta (SI Online) – Aktor sekaligus pelawak Andre Taulany mengunjungi kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk meminta maaf karena diduga menghina Nabi Muhammad SAW.
Dalam kesempatan itu, Andre menemui Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI Pusat, KH Cholil Nafis untuk bertemu sekaligus mengungkapkan permintaan maafnya.
“Saya datang ke sini untuk meminta maaf melalui MUI sebagai wakil umat Islam atas kekhilafan yang saya lakukan,” ungkap Andre saat ditemui di kantor MUI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5/2019), dikutip dari viva.co.id.
Andre mengatakan, sebagai umat Muslim ia sangat menghormati dan mencintai Nabi Muhammad SAW. Tidak mungkin jika dia berniat untuk menghina pemimpin umat Islam itu.
“Saya umat Muslim, saya tentu cinta dengan Rasul saya, di mana saya selalu menyebut namanya dalam ibadah saya, dalam solat saya, dalam doa saya. Jadi naudzubillah bila saya sampai menghina Nabi saya sendiri Nabi Muhammad SAW,” ujar Andre.
Oleh sebab itu, pria 44 tahun itu dengan kerendahan hati meminta maaf dan berharap agar permintaan maafnya dapat diterima umat Muslim.
“Untuk itu dengan segala kerendahan hati, apabila ada candaan saya atau kata yang secara tidak langsung menyakiti saudara semua, seluruh umat Islam, saya mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya atas kekhilafan dan kesalahan saya, yang saya tanpa sengaja,” kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa tidak akan mengulanginya lagi dan meminta bimbingan dari MUI.
Sebelumnya, pelawak Andre Taulany kembali menjadi perbincangan publik. Setelah guyonannya dinilai menyindir dua ulama masyhur, Ustaz Adi Hidayat dan Ustaz Abdul Somad, kali ini mantan vokalis band Stinky itu diduga melontarkan lawakan kontroversial yang menyinggung nama Nabi Muhammad SAW.
Peristiwa itu terjadi saat Andre dan pelawak Sule menjadi host dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta nasional.
Atas perbuatannya, Andre juga telah dilaporkan kepada pihak kepolisian karena dianggap melanggar pasal penistaan agama.
red: adhila