Deklarasi Gerakan Indonesia Shalat Subuh di Masjid Al Hidayah Bogor
Bogor (SI Online) – Tabligh akbar sekaligus deklarasi Gerakan Indonesia Shalat Subuh (GISS) digelar di Masjid Al Hidayah, Cibadak Kayumanis, Kota Bogor, Ahad (20/5/2018).
Deklarasi dipimpin oleh Koordinator Nasional GISS KH Muhammad al Khaththath yang diikuti seluruh jamaah yang hadir. Ada tiga poin yang terkandung pada deklarasi GISS.
Pertama, umat Islam diminta bertekad melaksanakan salat subuh berjamaah secara istiqomah. Kedua, umat Islam diminta untuk terus mengajak keluarga, saudara, tetangga, dan temannya untuk melaksanakan salat subuh berjamaah di masjid.
“Dan yang ketiga, kita bertekad dan bercita-cita bahwa kedepan shalat subuh di Indonesia seperti shalat Jumat,” ungkap Ustaz al Khaththath.
Menurutnya, gerakan shalat subuh berjamaah di bulan Ramadhan lebih spesial. “Karena di bulan Ramadhan amalan fardhu itu dicatat 70 kali lipat pahalanya. Dan semakin banyak jamaahnya semakin banyak pula pahalanya,” jelas Ustaz al Khaththath.
Oleh karena itu, semangat shalat berjamaah harus dipertahankan khususnya di bulan Ramadhan. “Jangan sampai shaf shalat berjamaah semakin maju jelang mendekati lebaran,” imbuhnya.
Selain itu, menurut Ustaz al Khaththath, Ramadhan adalah momen yang paling tepat untuk melakukan konsolidasi. “Kita melakukan konsolidasi pemikiran agar kembali kepada Alquran, di momen Ramadhan ini kita penuhi bangunan kita agar kokoh dengan ayat-ayat Alquran,” jelasnya.
“Dan anak-anak muda juga harus rajin ke masjid, kita bisa buat program misalnya kegiatan malam bina iman dan takwa (mabit) setiap malam Ahad. Anak-anak muda ngumpul di masjid dan kalau perlu kita hadirkan ustaz-ustaz ‘zaman now’,” tambahnya.
Ia berharap, gerakan shalat berjamaah ini bisa terus berkembang dan membawa perubahan yang lebih baik bagi kondisi bangsa. Pihaknya juga berharap agar kepemimpinan kedepan mulai dari Wali Kota Bupati Gubernur anggota legislatif dan presiden dipegang orang-orang yang sholeh.
“Insyaallah kalau para pemimpin kita sholeh maka kehidupan bangsa di NKRI yang aman sentosa dan berkah, atau biasa disebut negeri yang Baldatun Toyibatun Warobun Ghofur,” harapnya.
Deklarasi tersebut disambut antusias para jamaah, tokoh masyarakat sekaligus pengurus DKM Al Hidayah Ustaz Ghazali Hanafiyah mendukung adanya deklarasi GISS. “Saya mengimbau para jamaah untuk terus berjamaah dalam rangka memakmurkan masjid, kita mendukung gerakan shalat subuh ini mudah-mudahan ke depan jamaah shalat subuh seperti shalat jumat,” jelasnya.
red: adhila
