Forkami Tolak KH Abdullah Bin Nuh Dijadikan Nama Gereja
Bogor (SI Online) – Ketua Forum Komunikasi Muslim Infonesia (Forkami) Ustaz Achmad Iman menolak rencana penamaan Gereja Kristen Indonesia (GKI) dengan menggunakan nama ulama besar KH Abdullah bin Nuh.
“Saya pikir itu sangat tidak tepat, Abdullah bin Nuh itu sudah identik ulama besar Muslim, tidak tepat diberikan nama untuk gereja,” ujar Achmad Iman dikutip Suara Islam Online, Selasa (15/6) melalui video di channel Bang HS TV.
Oleh karena itu, Achmad Iman mempersilahkan pihak GKI memilih nama yang lain. “Silahkan cari nama yang lain, jangan Abdullah bin Nuh. Walaupun keluarganya menyetujui, tapi saya atas nama agama tidak setuju karena itu ulama besar dan levelnya sudah internasional,” jelasnya.
Baca juga: Akhiri Konflik, Pemkot Bogor Relokasi GKI Yasmin ke Cilendek Barat
“Walaupun keluarganya setuju, tapi saya juga memiliki hak untuk menyatakannya,” tambah Achmad Iman.
Selain itu, Achmad Iman juga mengapresiasi terkait upaya pemindahan lokasi GKI dari Curug Mekar (Yasmin) ke Cilendek Barat. “Saya apresiasi, silahkan tapi prosesnya harus sesuai prosedur hukum,” tegasnya.
Ustaz Achmad Iman menegaskan bahwa selama ini pihaknya menolak GKI Yasmin karena adanya pelanggaran hukum. Pelanggaran hukum yang dimaksud adalah adanya pidana pemalsuan persetujuan warga.
Baca juga: Ulama Bogor Tolak GKI Pakai Nama KH Abdullah bin Nuh
“Kita bukan anti gereja, yang kita lawan adalah hukum yang secara prosedur tidak sesuai standar,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Majelis Jemaat GKI Pengadilan Bogor Krisdianto mengatakan akan menamai GKI dengan nama GKI Abdullah bin Nuh.
Baca juga: Sambut Baik Relokasi ke Cilendek, GKI: Pembangunan di Yasmin Sudah Tidak Memungkinkan
Menurut Krisdianto, jemaah bersepakat akan menamakan gereja baru itu GKI Abdullah bin Nuh, sesuai dengan nama jalannya. KH Abdullah bin Nuh (1905-1987) merupakan ulama pendiri Pesantren Al Ghozali sekaligus pejuang kemerdekaan di Bogor.
Menurutnya, rencana penamaan itu juga telah mendapat persetujuan dari Ketua MUI Kota Bogor, KH Mustofa, yang juga anak kandung dari Abdullah bin Nuh. “Sudah ada izin dari Ustad Toto—panggilan Mustofa,” ujar Krisdianto dikutip dari Tempo.co.
red: adhila