Kena Serangan Jantung, Eks Kapolresta Bogor yang Tangani Kasus Swab Test Habib Rizieq Meninggal
Bogor (SI Online) – Mantan Kapolresta Bogor yang kini menjadi Direktur Reskrimsus Polda Bali, Kombes Pol Hendri Fiuser, dikabarkan meninggal dunia.
Ucapan bela sungkawa atas meninggalnya Hendri disampaikan Kapolresta Bogor melalui akun Instagram Polresta Bogor Kota, Kamis 23 Juni 2022.
Baca juga: Kapolres Bogor Apresiasi Aksi Tuntut HRS Dibebaskan Berjalan Tertib
“Kapolresta Bogor Kota beserta staf dan Bhayangkari mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya Kombes Pol Hendri Fiuser (Dirreskrimsus Polda Bali). Semoga almarhum husnul khatimah, diampuni kekhilafannya, diterima amal kebaikannya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan,” demikian bunyi unggahan tersebut.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Syamsi mengatakan, Hendri meninggal di RSUP Sanglah, Denpasar, pada Kamis pagi (23/06). “Almarhum meninggal pagi tadi di Rumah Sakit Sanglah,” kata Syamsi.
Hendri meninggal setelah sempat dilarikan ke rumah sakit dinihari tadi. Setelah sempat menjalani perawatan di Poli Jantung, dia menghembuskan nafas terakhir pagi tadi.
Polisi kelahiran Teluk Kuantan, Riau, 27 Juni 1974 itu adalah lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1997 dan meraih penghargaan Adhi Makayasa. Hendri menjabat Direktur Reskrimsus Polda Bali sejak 5 Januari 2022 lalu.
Sebelumnya Hendri adalah Kapolresta Bogor pada 2018-2020. Sebelum menjadi Kapolresta, pada 2018 ia menjabat sebagai Asisten Staf Khusus Presiden RI.
Artinya, Hendri adalah orang nomor satu di Polresta Bogor saat dilakukan penyelidikan terhadap Imam Besar Habib Rizieq Syihab dalam kasus swab test di RS Ummi, Kota Bogor.
Akibat tuduhan menyebarkan berita bohong itu, Habib Rizieq akhirnya divonis empat tahun penjara oleh majelis hakim PN Jakarta Timur. Hukuman itu kemudian dikurangi dua tahun oleh Mahkamah Agung. Habib Rizieq saat ini masih ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
red: a.syakira/dbs
