Adara Luncurkan Dua Buku Anak tentang Palestina di Ajang IBF 2023
Jakarta (SI Online) – Lembaga kemanusiaan Adara Relief International meluncurkan dua judul buku anak dalam ajang Islamic Book Fair (IBF) 2023 di Istora Senayan, pada Ahad, 24 September 2023 lalu. Kedua judul buku itu adalah “Baitul Maqdis Activity Book” (BMAB) dan “Why Palestine: Nakba”.
Dihadiri oleh ribuan pengunjung di panggung utama IBF, rangkaian peluncuran buku ini dimeriahkan dengan seminar parenting bertema “Parenting Ala Nabi” dengan narasumber Ustaz Dr. Amir Faishol Fath.
Dalam kesempatan tersebut, Abi Amir -panggilan akrabnya- menyampaikan bagaimana cara Allah mendidik Nabi Muhammad Saw, dan bagaimana Nabi Muhammad Saw mendidik sahabat serta anak-anaknya.
“Pentingnya menanamkan tauhid pada anak, jangan pernah bergantung pada makhluk Allah. Minallah, lillah, ilallah, dari Allah, untuk Allah, kembali kepada Allah,” kata dia.
Ia juga menceritakan peristiwa Isra Mi’raj dimana Nabi Muhammad Saw melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjid Al Aqsa (Baitul Maqdis), lalu naik ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha.
“Peristiwa ini seharusnya menjadi fokus kita bahwa, terjadinya Isra’ Mi’raj adalah arahan bagi umat Islam mengenai arah perjuangan umat,” kata dia.
Terkait peluncuran dua buku anak bertema Palestina, Direktur Utama Adara Maryam Rachmayani mengatakan, kedua buku ini diluncurkan sebagai sarana edukasi agar anak lebih mencintai Al-Aqsa sebagai kiblat utama umat Islam.
“Buku tersebut berisi hal-hal mendasar tentang Baitul Maqdis yang dikemas dengan cara yang menyenangkan untuk anak-anak baca,” kata Maryam.
Sebagai informasi, Baitul Maqdis Activity Book merupakan buku aktivitas anak usia 8-12 tahun, sedangkan buku Why Palestine edisi Nakba Adara luncurkan khusus untuk anak remaja sebagai ensiklopedi mini.
Pada edisi ini serial Why Palestine menjelaskan mengenai peristiwa Nakba, peristiwa terusirnya rakyat Palestina dari tanah airnya tentunya dengan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti oleh remaja. Dalam penyusunannya, buku ini menggunakan analisa dan riset dari berbagai jurnal dan buku yang dilakukan oleh Tim Research and Development Maqdis Academy besutan Adara Relief. []
