Aksi ARM HA-IPB 2020: Sembilan Operasi Kemanusiaan, 4.668 Penerima Manfaat
Di tahun 2021, ARM berharap akan dapat mempertajam kegiatan dalam beberapa hal, terutama dalam meningkatkan komitmen serta kapasitas pengurus, relawan, dan komunitas. ARM akan melengkapi dan menyempurnakan proses legalnya, serta membentuk beberapa DPD ARM baru, antara lain di Sulawesi Selatan-Sulawesi Barat-Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, dan Jawa Barat.
Selain itu, ARM tengah menyusun rencana strategis organisasi hingga 2023. “Rencana strategis ini merupakan peta jalan bagi ARM agar mampu menjadi lembaga yang bermartabat dan menebar manfaat,” kata Ahmad Husein.
Karena itu, ARM pun akan melanjutkan penyusunan peraturan, SOP, panduan teknis, dengan prioritas pada aturan kelembagaan serta pengembangan sumber daya manusia, termasuk relawan.
Peningkatan kapasitas pendanaan (funding) dan komunikasi pemasaran juga akan terus diupayakan ARM, selain memperbaiki mutu program-program layanan, baik dalam tanggap darurat bencana maupun kesiapsiagaan bencana. Tak lupa, memperluas jejaring di bidang kemanusiaan dan kemitraan.
“Tujuan utama aksi kemanusiaan adalah meningkatkan kualitas layanan yang prima dan dapat diterima oleh mereka yang paling membutuhkan di saat bencana dan krisis,” kata Ahmad Husein.
Rapat Kerja Nasional ARM HA IPB II dihadiri oleh Pimpinan Pusat HA-IPB, Dewan Pembina dan Dewan Pengawas ARM HA-IPB, seluruh pengurus pusat dan perwakilan beberapa Pengurus Daerah ARM HA-IPB, juga beberapa lembaga otonom HA IPB, beberapa Himpunan Alumni Fakultas dan angkatan, serta mitra ARM-HA IPB.
Karena situasi pandemi Covid-19, Rakernas ARM HA-IPB kedua berlangsung secara hybrid, sebagian hadir secara fisik di Center of Command ARM di Gedung Alumni IPB Baranangsiang, Bogor, sementara sebagian mengikuti secara daring. []
