INTERNASIONAL

Arab Saudi Bela Israel dari Serangan Iran?

Riyadh (SI Online) – Arab Saudi secara terbuka mengakui peran mereka dalam membela Israel dari serangan ratusan drone dan rudal Iran pada Sabtu malam atau Ahad dini hari lalu.

Konfirmasi tersebut datang melalui sebuah posting tidak lazim di situs web resmi keluarga kerajaan Arab Saudi.

Dalam unggahan tersebut disebutkan, peran Arab Saudi adalah membantu koalisi militer regional yang baru dibentuk—yang terdiri dari Israel, Amerika Serikat, Yordania, Inggris, dan Prancis—yang mengeklaim berhasil menggagalkan serangan Iran.

Posting tersebut merujuk pada sebuah laporan KAN News yang memperinci keterlibatan Arab Saudi dalam operasi militer tersebut, yang berhasil menetralisir 99% dari pesawat tanpa awak dan rudal Iran sebelum mereka mencapai target-targetnya di Israel.

Pernyataan itu menyoroti bahwa banyak dari pesawat tanpa awak dan rudal tersebut telah melewati wilayah udara Yordania dan Arab Saudi dalam perjalanan menuju Israel, yang menegaskan posisi geografis strategis yang dimiliki oleh negara-negara ini.

Yordania telah bersikap vokal tentang partisipasinya, tetapi hingga saat ini, Arab Saudi hanya secara samar-samar mengisyaratkan keterlibatannya.

Situs web keluarga kerajaan membagikan wawasan dari sumber keluarga kerajaan Arab Saudi, yang mengakui tindakan kerajaan tersebut terhadap “setiap entitas yang mencurigakan” yang melintasi wilayah udaranya.

Sumber Arab Saudi mengkritik Iran karena menciptakan konflik di Gaza, yang mereka klaim bertujuan untuk menggagalkan pembicaraan normalisasi yang sedang berlangsung dengan Israel.

Sumber tersebut mengutuk Iran sebagai negara yang mendukung terorisme, berargumen bahwa masyarakat internasional seharusnya mengambil tindakan yang lebih keras terhadap Teheran lebih awal.

Samih al-Maaytah, mantan menteri informasi Yordania, membela tindakan negaranya yang membela Israel dari serangan Iran.

“Tugas Yordania adalah melindungi tanah dan warganya,” katanya. “Apa yang dilakukan Yordania kemarin hanyalah melindungi wilayah udaranya.”

Klarifikasi Saudi

Arab Saudi tidak berpartisipasi dalam intersepsi drone dan rudal Iran yang diluncurkan Sabtu malam ke wilyah Israel. Demikian disampaikan sumber kerajaan kepada Al Arabiya.

Klarifikasi ini menyusul pernyataan yang dikaitkan dengan situs resmi keluarga Kerajaan Arab Saudi oleh media Israel, yang menunjukkan keterlibatan Riyadh dalam mencegat proyektil Iran yang ditujukan ke Israel.

“Tidak ada situs resmi yang menerbitkan pernyataan tentang partisipasi Saudi dalam mencegat serangan terhadap Israel,” kata sumber Kerajaan Arab Saudi, sebagaimana dikutip dari Al Arabiya, Selasa (16/4/2024). []

Artikel Terkait

Back to top button