Belajar Salihah dari Ummu Salamah
Tak ada seorang pun dari mereka yang melaksanakan perintah nabi, karena para sahabat merasa kecewa dengan Perjanjian Hudaibiyah yang dinilai merugikan umat Muslim. Hingga beliau merasa perlu mengulangi perintahnya sampai tiga kali. Walaupun demikian, masih belum ada yang melakukannya. Melihat keadaan itu, Nabi pun masuk ke tenda menemui istrinya, Ummu Salamah yang saat itu mendampingi beliau. Beliau ceritakan keadaan para sahabatnya, Ummu Salamah merespon curahan hati beliau dengan mengatakan, “Wahai Nabi Allah kalau Anda mau, keluarlah tanpa berbicara dengan seorang pun dari mereka. Kemudian sembelihlah hewan Anda. Panggil tukang cukur Anda dan cukurlah rambut Anda.”
Nabi keluar tanpa berbicara sepatah kata pun kepada mereka hingga beliau melakukan apa yang dianjurkan Ummu Salamah. Beliau sembelih hewannya. memanggil tukang cukurnya dan mencukur rambutnya. Saat melihat beliau melakukan itu, para sahabat pun berdiri dan menyembelih hewan mereka. Sebagian mereka mencukur sebagian yang lain. Mereka sibuk melakukan yang demikian (Ibnu Katsir: As-Sirah an-Nabawiyah, 3/334).
Para sahabat sadar bahwa keputusan beliau tak lagi berubah dan tidak turun wahyu tentang hal ini. Ibnu Hajar mengatakan tentang Ummu Salamah “Anjurannya kepada nabi pada hari Hudaibiyah ini menunjukkan kecerdasan akalnya dan benarnya pandangannya.”
Begitulah kecerdasan akal dan kebijaksanaan Ummu Salamah. Seorang ummul mukminin yang telah Allah hilangkan rasa cemburu di dadanya, yang menjaga kehormatan saat ditinggal wafat oleh Abu Salamah, yang tabah dan sabar dengan ketetapan Allah sehingga Allah menggantinya dengan yang lebih baik.
Ummul Mukminin Ummu Salamah radhiallahu ‘anha wafat pada masa pemerintahan Yazid bin Muawiyah. Tepatnya di tahun 61 H sebagaimana disebutkan Ibnu Hibban. Saat itu usianya 84 tahun. Ada pula yang menyebutkan bahwa usia beliau mencapai 90 tahun. Semoga Allah meridhai beliau. Dan semoga kita sebagai wanita muslim dapat mengambil teladan dari beliau. []
Dian Salindri
Ibu Rumah Tangga, Meruyung, Depok