#Lawan IslamofobiaINTERNASIONAL

Fadli Zon Ajak Boikot Produk Prancis

Jakarta (SI Online) – Anggota Komisi I DPR Fadli Zon menilai pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, tentang Islam telah melukai umat Islam di seluruh dunia.

Menurut Fadli, Macron merupakan contoh pemimpin negara yang mengidap Islamofobia, diskriminatif dan rasis. Karena itu, Ketua BKSAP DPR ini terang-terangan mengajak untuk memboikot produk-produk Italia.

“Pernyataan Presiden Perancis Macron telah melukai banyak umat Islam di seluruh dunia. Ini contoh pemimpin negara yang Islamofobia, diskriminatif dan rasis. Mari kita boikot produk-produk Prancis!,” kata Fadli melalui akun twitternya, yang dipantau Rabu pagi, 28 Oktober 2020.

Sebelumnya, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, juga menyerukan masyarakatnya agar memboikot produk-produk Prancis.

“Di sini saya menyerukan kepada masyarakat saya, jangan pernah memuji merek Prancis dan jangan membelinya,” kata Presiden Recep Tayyip Erdogan pada Senin (26/10/2020) dalam upacara pembukaan “Pekan Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw” di ibu kota Ankara.

Erdogan mengatakan, kartun yang menghina Nabi Muhammad Saw di Prancis telah memicu keributan.

“Seperti yang dikatakan sejumlah orang di Prancis, ‘Jangan membeli barang bermerek Turki’, rakyat Turki juga harus menghindari barang bermerek Prancis,” ujar Erdogan.

Beberapa asosiasi perdagangan di negara Timur Tengah telah mengumumkan boikot produk Prancis sebagai bentuk protes atas komentar tersebut. Beberapa negara yang telah melakukan gerakan boikot adalah Arab Saudi, Qatar, Kuwait, Aljazair, Sudan, Palestina, dan Maroko.

Memang belum diketahui secara pasti seberapa besar pengaruh kampanye boikot produk Prancis yang dilakukan beberapa negara-negara Timur Tengah terhadap perekonomian negara yang berada di Benua Eropa itu. Namun, jika negara dengan mayoritas penduduknya muslim mengikuti langkah tersebut, maka hal ini bisa menjadi ancaman bagi Prancis.

Jika hal tersebut juga dilakukan di Indonesia, setidaknya akan ada beberapa produk asal Prancis yang terancam terkena kampanye boikot, seperti produk kosmetik dan perawatan kulit yang diproduksi oleh L’Oreal. Selain itu, merk fashion besar Prancis juga kerap dijumpai di sejumlah pusat perbelanjaan Indonesia, seperti Louis Vuitton, Chanel, Hermes, Mont Blanc dan lainnya.

Di sektor otomotif, terdapat juga barang-barang asal Prancis yang memasarkan produknya di Tanah Air seperti, Renault dan Peugeot. Untuk sektor energi, raksasa energi asal Prancis, TOTAL sudah lama berbisnis energi dan bahan bakar minyak (BBM) di Tanah Air.

red: a.syakira/dbs

Artikel Terkait

Back to top button