#Bebaskan PalestinaINTERNASIONAL

Genosida di Gaza Hari ke-120, Media Pemerintah Rilis Datanya

Gaza (SI Online) – Kantor media pemerintah di Jalur Gaza mengungkapkan data terbaru dan terpenting dari perang genosida yang dilancarkan oleh penjajah “Israel” di Jalur Gaza sejak tanggal 7 Oktober lalu.

Hal ini muncul dalam update terbaru dari “media pemerintah” pada Sabtu, yang menunjukkan tingkat kerugian manusia dan material akibat kejahatan Zionis di Jalur Gaza, saat perang mencapai hari ke-120.

Statistik tersebut mencakup perkembangan terkini mengenai jumlah korban tewas dan orang hilang, serta jumlah korban luka dan sakit, serta kasus penangkapan yang dilakukan penjajah terhadap warga negara dari segala usia dan kelompok profesi, pembongkaran sarana dan prasarana, dan perpindahan penduduk dari tempat tinggalnya ke daerah terpencil dan pusat penampungan.

Data media pemerintah adalah sebagai berikut:

  • 120 hari perang genosida.
  • 2.325 pembantaian dilakukan oleh tentara pendudukan.
  • 34.238 martir dan orang hilang.
  • 27.238 syuhada yang tiba di rumah sakit.
  • 12.000 anak syahid.
  • 8.190 syahid perempuan.
  • 339 korban syahid dari staf medis.
  • 46 Para syuhada martir Pertahanan Sipil.
  • 122 jurnalis yang mati syahid.
  • 7.000 orang hilang, 70% di antaranya adalah anak-anak dan perempuan.
  • 66.452 terluka.
  • 11.000 orang terluka harus melakukan perjalanan untuk mendapatkan perawatan, “menyelamatkan jiwa dan berbahaya.”
  • 10.000 pasien kanker menghadapi risiko kematian.
  • 700.000 tertular penyakit menular akibat pengungsian.
  • 8.000 kasus infeksi virus hepatitis akibat pengungsian.
  • 60.000 perempuan hamil berisiko karena kurangnya akses terhadap layanan kesehatan.
  • 350.000 pasien kronis berisiko karena tidak diberikannya obat-obatan.
  • 99 kasus penangkapan tenaga kesehatan.
  • 10 kasus penangkapan jurnalis yang diketahui namanya.
  • 2 juta pengungsi di Jalur Gaza.
  • 140 markas besar pemerintah dihancurkan oleh pendudukan.
  • 100 sekolah dan universitas hancur total akibat pendudukan.
  • 295 sekolah dan universitas yang sebagian hancur akibat pendudukan.
  • 183 masjid hancur total akibat pendudukan.
  • 264 masjid yang sebagian hancur akibat pendudukan.
  • 3 Gereja-gereja menjadi sasaran dan dihancurkan oleh A Untuk menempati.
  • 70.000 unit rumah hancur total akibat pendudukan.
  • 290.000 unit rumah yang sebagian hancur akibat pendudukan dan tidak dapat dihuni.
  • 66.000 ton bahan peledak yang dijatuhkan oleh pendudukan di Gaza.
  • 30 rumah sakit yang tidak dapat digunakan lagi karena pendudukan.
  • 53 Puskesmas yang tidak dapat dilayani oleh pendudukan.
  • 150 institusi kesehatan sebagian menjadi sasaran pendudukan.
  • 122 ambulans dihancurkan oleh tentara penjajah.
  • 200 situs arkeologi dan warisan budaya yang dihancurkan oleh penjajah.

sumber: infopalestina

Artikel Terkait

Back to top button