INTERNASIONAL

Hamas: Serangan Israel Rusak Terowongan Gaza, Tapi Cuma Lima Persen

Jakarta (SI Online) – Pemimpin Hamas di Jalur Gaza mengatakan, hanya lima persen dari jaringan terowongan yang digunakan oleh kelompok pejuang di Jalur Gaza rusak dalam serangan Israel baru-baru ini.

Selain itu Israel juga gagal dalam taktiknya untuk membunuh pejuang perlawanan Palestina dengan menyebarkan berita palsu tentang serangan darat.

“Israel gagal mengarahkan serangan untuk membunuh pemimpin politik, militer, dan keamanan [kelompok perlawanan Palestina] dan menghancurkan ruang komando mereka,” kata Pemimpin Hamas di Jalur Gaza, Yahya Sinwar kepada wartawan di Gaza.

Baca juga:

Dia menegaskan bahwa Yerusalem dan Masjid al-Aqsa adalah garis merah bagi rakyat Palestina.

Sinwar, yang menghabiskan 24 tahun di penjara Israel, tetap menjadi target utama pasukan Israel.

Gencatan senjata yang ditengahi Mesir antara kelompok perlawanan Palestina dan Israel mulai berlaku di Jalur Gaza pada 21 Mei, mengakhiri pertempuran selama 11 hari.

Setidaknya 254 warga Palestina tewas, termasuk 66 anak-anak dan 39 wanita, dan lebih dari 1.900 lainnya terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza, sementara 31 lainnya dibunuh oleh pasukan Israel di Tepi Barat yang diduduki, menurut angka resmi Palestina.

sumber: Anadolu Agency

Artikel Terkait

Back to top button