Jangan Anggap Remeh Suatu Amalan, Walau Seberat Dzarrah
Hanya seberat dzarrah dalam hatinya terdapat kesombongan, terancam tidak bakalan masuk surga atau tertunda masuk surganya. Orang yang sampai mati belum bertobat dari kesombongannya berpotensi untuk transit dulu di dalam api neraka. Na’udzubillahi mindzalik.
Jauhi kesombongan yakni menolak kebenaran dan meremehkan orang lain. Kebenaran disini adalah kebenaran yang datang dari Allah SWT dan Rasulnya Saw.
Apapun yang ada dalam kitab suci Al-Qur’an dan Sunnah Rasul kita terima ‘sami’na wa atha’na’.
Janganlah memilih dan memilah syariat Islam yang sesuai dengan selaranya diterima, yang tidak sesuai ditolak. Semuanya wajib kita imani dan kita laksanakan secara ‘kaffah’ .
Jika ayat Al-Qur’an nya jelas dan atau Sunnahnya jelas ada, tapi tetap ditolak karena berbagai alasan, itulah yang disebut ‘bathrul haq’ -menolak kebenaran. Dan inilah kesombongan yang harus kita hindari jauh-jauh.
Dan, jangan sampai menganggap diri kita sendiri lebih baik, lebih tekun beribadah dan lebih mulia dari pada orang lain. Kalau merasa hebat dari pada orang lain walau seberat dzarrah sekalipun, itulah kesombongan.
Semoga kita senantiasa diberikan Taufiq dari Allah SWT sehingga kita semangat dalam beramal ibadah dan sekaligus dijauhkan dari kemaksiatan. Aamiin. Wallahu a’lam bishshawab.
Kuala Tungkal, 19 Januari 2023.
Abd. Mukti, Pemerhati Kehidupan Beragama.