NASIONAL

Meriah, JIC Gelar Islamic Digital Fest 2023

Jakarta (SI Online) – Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau Jakarta Islamic Centre menggelar Islamic Digital Fest 2023 (DIGIFEST 2023) pada Sabtu-Ahad, 14-15 Oktober 2023.

Pembukaan acara yang meriah ini dilakukan pada Sabtu pagi, 14 Oktober 2023 oleh Wakil Kepala JIC KH Didi Supandi. Ratusan siswa sekolah menengah umum dan masyarakat Jakarta memenuhi Hall Jakarta Islamic Centre, Jl Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara.

Kepala Divisi Komunikasi dan Penyiaran JIC, Mohammad Zein, dalam sambutannya mengatakan, DIGIFEST 2023 ini akan dihadiri oleh para pakar digital, alim ulama, selebriti, hingga influencer.

Kegiatan DIGIFEST 2023, kata Zein, sangat beragam. Di hari pertama akan dilakukan peluncuran JIC Go Digital, Talk Show Digital Marketing, Muslim Youth Digital, penampilan Teatrikal Itaci, dan Islamic Economic Finance & UKM MUI.

Kepala Divisi Komunikasi dan Penyiaran JIC Mohammad Zein, M.Si.

Di hari kedua, kata Zein, akan dilaksanakan Digitalization for Difabel, Pembacaan Al-Qur’an oleh Pemenang dan Pembagian Hadiah Juara MHQ, lalu Pembagian Digital Qur’an Braille.

“Besok juga akan ada cerdas cermat Sirah Nabawiyah, dan Talk Show Muslimah Inspiring,” kata Zein.

Panitia juga akan mengumumkan pemenang lomba dan pembagian hadiah untuk kegiatan pendukung seperti lomba memanah, cerdas cermat sirah, muslimah inspiring story dan marawis.

Wakil Kepala JIC KH Didi Supandi dalam sambutannya menekankan bahwa digital harus selaras dengan nilai Islam, bermanfaat untuk dunia dan akhirat.

Teknologi digital, Kata Kiai Didi, diakui memiliki banyak manfaat. Kemajuan digital dapat digunakan untuk meningkatkan penjualan dalam dunia perdagangan, mempermudah belajar bahasa, pendidikan, dakwah, dan industri kreatif.

Wakil Kepala JIC Dr. KH. Didi Supandi., Lc., MA.

“Anak-anak sekarang mendapatkan berkah dari kemajuan teknologi jika digunakan dengan cerdas dan bertanggung jawab,” kata Kiai Didi.

Sebaliknya, kemajuan digital juga membawa kemudharatan dna hal-hal negatif seperti merebaknya hoaks, mem-bully, memfitnah hingga membunuh karakter orang.

“Ada hal negatif di dunia digital, misalnya penipuan di medsos. Anak-anak hati-hati kalau kenalan di medsos,” pesannya.

Karena itulah, kata Kiai Didi, DIGIFEST 2023 dihadirkan. Kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab JIC untuk memberikan informasi dan ilmu pengetahuan agar masyarakat dan pelajar menggunakan teknologi digital untuk hal-hal yang bermanfaat, meningkatkan kecerdasan, ketrampilan dan kegiatan-kegiatan positif lainnya.[]

red: shodiq ramadhan

Artikel Terkait

Back to top button