NASIONAL

Munarman: Pakai Rok Mini Bebas, Kenapa Pakai Pakaian Sesuai Keyakinan Malah Dilarang?

Jakarta (SI Online) – Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman mengatakan, pemerintah harusnya tidak perlu mengurus atau melarang penggunaan pakaian yang sesuai syariah Islam. Di antaranya yang belakangan diramaikan adalah penggunaan cadar oleh muslimah dan celana di atas mata kaki oleh laki-laki.

Munarman menegaskan, Indonesia adalah negara yang mengakui hak-hak serta perlakuan yang sama bagi setiap warga negara.

“Kalau begitu orang pakai apa saja khan bebas. Masa orang yang pakai rok mini tidak dilarang, malah yang pakai pakaian menjalankan keyakinan ajaran agamanya dilarang?” kata Munarman di Jakarta, Senin (11/11).

Selain soal pakaian, pemerintah menurut dia juga perlu menyelesaikan persoalan definisi kosa kata radikal agar nanti memiliki persepsi yang sama, tidak menimbulkan permasalahan-permasalahan lain yang bersumber dari kata tersebut.

Menurut Munarman, menyamakan definisi terhadap kata radikal tentunya juga bisa menghilangkan fobia semua pihak terhadap kata yang biasa dihubungkan dengan tindakan yang membahayakan masyarakat.

“Tentukan dulu, definisi radikal itu apa, itu saja masih belum jelas malah mau diganti lagi menjadi manipulator agama. Jadi itulah menurut saya ada semacam fobia. Selesaikan karena itu bisa menjadi penyakit,” ujarnya.

red: farah abdillah
sumber: ANTARA

Artikel Terkait

Back to top button