Orang Malaysia Takut Anies Baswedan Jadi Presiden Indonesia
Tentu saja ini hanya penilaian beberapa orang yang tidak mewakili keseluruhan rakyat Malaysia secara umum.
Ini karena kebanyakan orang Malaysia yang saya temui suka Anies jadi Presiden Indonesia. Contohnya Anies baru saja diundang oleh sebuah Universitas terkenal di Malaysia yang juga pernah mengundang banyak tokoh hebat dunia seperti Erdogan sebagainya.
Bagi mereka ini adalah awal kebangkitan Asia Tenggara yang dulu pernah disebut sebagai kegemilangan Nusantara, pulau emas dan sebagainya sehingga ada yang memberi nama sebagai Andalusia.
Kunci kebangkitan itu adalah disaat negara-negara tersebut dipimpin oleh pemimpin yang berkualitas.
Bagi yang tidak suka pula alasannya adalah Anies terlalu cerdas untuk jadi Presiden Indonesia. Dan tambahnya lagi, jika Anies Rasyid Baswedan jadi Presiden Indonesia, maka Malaysia akan “kalah teruk” ditinggalkan Indonesia.
Apa yang dimaksud dengan “kalah teruk”?
Mungkin setelah ini, infrastruktur Indonesia akan jauh mengalahkan Malaysia. Kemakmuran akan meningkat, peluang pekerjaan banyak, kemiskinan tegar akan hilang, rangking Universitas kita bisa mengalahkan Malaysia tidak nomor ratusan lagi seperti sekarang dan ini menakutkan mereka.
Bahkan mereka bergurau, mungkin nanti orang Malaysia yang akan bekerja buruh kasar dan PRT di Indonesia katanya.
Mengapa demikian?
Karena jika Anies Presiden, orang Malaysia akan kesulitan mendapatkan babu pembantu rumah tangga dari Indonesia lagi yang selama ini mereka nikmati secara mudah dan murah baik secara legal maupun tidak legal.
Tenaga Kerja Wanita (TKW) cukup bekerja di Indonesia jika Anies jadi Presiden
Orang Malaysia tidak akan mudah lagi mendapatkan kuli kasar, pekerja pabrik dan tenaga kerja bidang pekerjaan yang kotor, bahaya dan susah (3D dangerous, dirty and difficult).
TKI bekerja di kampung masing-masing yang banyak membangun, lebih aman nyaman dan tidak takut dikejar-kejar polisi asing lagi.