INTERNASIONAL

Pemimpin Syiah Hizbullah Serukan Anggotanya Serang Tentara AS

Beirut (SI Online) – Pemimpin kelompok Syiah Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, memerintahkan anggotanya untuk menyerang tentara Amerika Serikat (AS) di wilayah tersebut.

Ini dilakukan untuk membalas serangan terhadap sekutu mereka, jenderal Iran, Qassem Soleimani oleh AS beberapa hari lalu.

“Kita harus memaksa tentara Amerika untuk meninggalkan Irak dan wilayah kita. Ini adalah sesuatu yang bisa dilakukan sebagai pembalasan atas kejahatan mengerikan ini,” kata Nasrallah, seperti dilansir Xinhua, Selasa (7/1/2020).

Nasrallah mengatakan, ketika tentara Amerika kembali ke tanah air mereka dalam peti mati, Presiden AS, Donald Trump kemudian akan menyadari bahwa ia telah kehilangan Irak dan wilayah tersebut dan baru kemudian ia akan kalah dalam pemilihan mendatang.

Dia mengatakan bahwa jika Hizbullah tidak membalas, hal ini akan membawa wilayah itu ke fase berbahaya. Di mana, paparnya, Timur Tengah akan sangat terbuka untuk serangan lebih lanjut oleh AS dan Israel.

Menurut Nasrallah, Trump memerintahkan untuk membunuh Soleimani, karena ia ingin memperbaiki citranya di depan masyarakat Amerika menjelang pemilihan presiden mendatang. Nasrallah menjelaskan bahwa Israel, sama dengan AS, menganggap Soleimani sebagai orang paling berbahaya di Iran dan ancaman bagi keberadaannya. []

Artikel Terkait

Back to top button