Proyek Kontra Terorisme, Menusuk Islam
Perang melawan terorisme adalah proyek barat untuk menjauhkan umat dari Islam dan menghadang kebangkitan Islam. Umat tidak boleh terprovokasi oleh propaganda soal terorisme berlatar islam. Justru umat harus melawannya dan ikut memperjuangkan tegaknya khilafah. Karena berdirinya khilafah adalah sebuah keniscayaan janji Allah seperti yang disampaikan melalui hadis Rasulullah saw.: “Akan datang kepada kalian masa kenabian, dan atas kehendak Allah masa itu akan datang. Kemudian, Allah akan menghapusnya, jika Ia berkehendak menghapusnya. Setelah itu, akan datang masa kekhilafahan ‘ala Minhaaj al-Nubuwwah; dan atas kehendak Allah masa itu akan datang. Lalu, Allah menghapusnya jika Ia berkehendak menghapusnya. Setelah itu, akan datang kepada kalian, masa raja menggigit (raja yang dzalim), dan atas kehendak Allah masa itu akan datang. Lalu, Allah menghapusnya, jika Ia berkehendak menghapusnya. Setelah itu, akan datang masa raja diktator (pemaksa); dan atas kehendak Allah masa itu akan datang; lalu Allah akan menghapusnya jika berkehendak menghapusnya. Kemudian, datanglah masa Khilafah ‘ala Minhaaj al-Nubuwwah (Khilafah yang berjalan di atas kenabian). Setelah itu, Beliau diam,” (HR. Imam Ahmad).
Justru khilafahlah yang akan mengakhiri teror sesungguhnya di dunia Islam. Yaitu penyiksaan yang terjadi atas kaum muslimin di Yaman, Suriah, Pattani, Palestina, Rohingya, Uighur, dan di seluruh wilayah kaum muslimin.
Safiatuz Zuhriyah
Aktivis Pergerakan Muslimah, tinggal di Tangerang Selatan