OPINI

Sandiwara, Fitnah, Hoaks dan Propaganda

Bahkan kalau ingin ditanjau dari segi kebohongan, maka istilah “propaganda Rusia” adalah hoaks yang berbahaya. Selain merenggang hubungan antara indonesia dalam pergaulan dengan negara yang bersangkutan, juga merusak dan merugikan citra pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Sebab di balik itu tuduhan konsultan Asing dialamatkan ke Prabowo tersimpan tuduhan yang merusak, yaitu penggunaan cara-cara “licik” untuk memenangkan Pilpres.

Tetapi untuk sekarang, oposisi hanya bisa mendengar, sebab, tak punya kekuasaan untuk bersekongkol menjerat orang yang menuduh dan memfitnah dengan delik.

Sebagai penutup, saya ingin menyetir Kepala Agitrop Nazi, Joseph Goelbez yang mengatakan kebohongan yang diulang-ulang suatu waktu akan menjadi kebenaran. Tetapi kebohongan yang ditangkap di ruang publik adalah kebohongan yang paling memalukan. Lalu di mana ingin mencari ruang untuk berbicara?

Maka jalan yang paling mungkin adalah mencari tempat yang paling jauh untuk membersihkan dosa, nista dan kebohongan yang hina itu. Tetapi beda, kalau rasa malu telah hilang dari dalam diri. Segala cara, segala dusta akan terus dilakukan untuk menutupi ribuan dusta sebelumnya. Maka kita akan lelah untuk mendengarkan jutaan dusta dan ribuan janji. Wallahua’lam bisshawab.

Dr. Ahmad Yani, SH., MH.
Mantan Anggota DPR RI

Laman sebelumnya 1 2 3 4 5

Artikel Terkait

Back to top button