Seiring Aksi Tolak Blokade Gaza, Israel Umumkan Relaksasi
Gaza (SI Online) – Militer Israel mengumumkan pada Rabu (1/9), tentang relaksasi baru terkait blokade Gaza, Palestina.
“Pasca penilaian situasi keamanan dan persetujuan di tingkat politik, maka diputuskan untuk perluasan area melaut di Gaza sampai 15 mil laut, dan perlintasan Karm Abu Salem dibuka secara penuh untuk perlintasan barang.” demikian dikatakan Biro Humas Israel, dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Rabu (1/9/2021).
Disebutkan bahwa para pedagang Gaza diberikan kesempatan masuk melalui perlintasan Bet Hanun “Iriz” mulai 5000 – 7000 orang, dengan catatan telah mendapat visa dan telah melakukan vaksin dan atau sembuh dari Covid.”
Selain itu, ditambahkan suplai air ke Gaza sebanyak 5 juta meter kubik. Kebijakan ini terkait erat dengan stabilitas keamanan jangka panjang, dan akan diperluas sesuai hasil penilaian situasi keamanan.
Seperti diketahui, sejak agresi militer terakhir ke Gaza pada 10 Mei 2021 lalu, otoritas penjajah Israel menutup semua perlintasan Gaza, melarang melaut secara penuh, dan memperketat blockade, sebelum kemudian diambil kebijakan relaksasi secara sebagian.
Relaksasi ini diambil seiring dengan aksi unjuk rasa dan kegaduhan malam di perbatasan timur Gaza, yang diluncurkan faksi-faksi perlawanan Palestina, sebagai salah satu bentuk tekanan kepada Israel untuk mencabut blokade Gaza.
sumber: infopalestina