DAERAH

Sejumlah Umat Islam di Bogor Ikuti Aksi Peduli Rempang

Bogor (SI Online) – Sejumlah massa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Umat Islam Bogor (FKUIB) menggelar aksi “Bogor Peduli Rempang” di halaman Tugu Kujang Bogor, Ahad (24/9/2023).

“Kita di sini aksi simpatik, aksi damai, untuk menunjukkan pembelaan kita kepada saudara kita warga Rempang yang sedang dizalimi,” ujar Ustaz Abdul Qodir, salah satu orator dalam aksi tersebut.

Pimpinan Majelis Al Ihya Bogor itu mengungkapkan bahwa penduduk Rempang adalah suku Melayu yang identitas keislamannya kuat. Ia pun bercerita bahwa sejak kecil mengaji menggunakan kita berbahasa Arab Melayu.

“Sejak kecil saya belajar mengaji dengan tulisan Arab Melayu, artinya, bangsa Melayu dan bangsa Arab tidak bisa dipisahkan dengan Islam,” jelasnya.

Selain itu, kata Ustaz Abdul Qodir, bangsa Melayu sangat berjasa dalam kemerdekaan Indonesia. “Tapi kenapa air susu dibalas dengan air racun,” cetusnya.

Ketua Gerakan Bogor Dayeuh Ulama itu menambahkan bahwa umat Islam laksana satu tubuh, jika ada bagian tubuh sakit maka bagian tubuh yang lain juga akan merasakan sakit.

“Oleh karena itu, kita tunjukkan rasa persaudaraan kita kepada saudara-saudara kita di Rempang. Dan untuk peduli kepada warga Rempang, tidak harus Muslim, siapapun yang punya hati nurani dia akan punya kepedulian terhadap warga Rempang,” tandasnya.

Sementara itu, FKUIB dalam pernyataan sikapnya mendesak Pemerintah agar proyek Rempang Eco-City dicabut sebagai proyek strategis nasional (PSN).

FKUIB beralasan, rencana proyek pemerintah bersama investor China tersebut sangat ambisius bahkan dengan cara mengorbankan masyarakat yang telah lama hidup di Pulau Rempang.

red: adhila

Back to top button