Seruan Mufti Al-Quds: Al-Aqsha Harus Segera Diselamatkan
Al-Quds (SI Online) – Syaikh Muhammad Ahmad Husain, Mufti umum Al-Quds menyerukan segera dilakukannya gerakan penyelematan Al-Aqsha dari penodaan dan pelanggaran yang sangat berbahaya dari kelompok radikalis Zionis. Ia memperingatkan, sikap diam dunia akan menyebabkan konsekwensi serius.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Rabu (20/6), Syaikh Husein mengecam penyerbuan yang dilakukan kepolisian Zionis terhadap Al-Aqsha dan mengizinkan gerombolan pemukim Zionis menodainya, selain menggelar pesta pernikahan di pelataran Al-Aqsha.
Ia mengisyaratkan, tentara Zionis menghalangi kaum muslimin melaksanakan kewajiban agamanya di dalam masjid dan menerapkan pemeriksaan sangat ketat. Mereka juga membangunan menara pengawas di atas gerbang Al-Rahmah, menunjukan mereka punya agenda tersendiri untuk yang lebih berbahaya lagi.
Ia memandang kebijakan Zionis terakhir dimaksudkan untuk mengambil alih dan menguasai setiap yang berbau Arab dan Islam dengan memata-matai jamaah hingga di dalam Al-Aqsha.
Mufti Al-Quds ini mengecam penangkapan terhadap kepala satpam Al-Aqsha dan sejumlah penjaga keamanan lainnya. Disamping pengaturan ketat kepada para pegawainya hingga penumbangan pepohonan yang menghalangi kaum muslimin yang akan melakukan shalat di sekitarnya.
Kebijakan ini, ungkap Mufti, bersamaan dengan peringatan pertempuran gerbang masuk pada tahun 2017 kemarin, selain kemenangan yang telah dicapai rakyat Palestina untuk menuntut haknya beribadah di dalam Al-Aqsha. Masjid Al-Aqsha Mubarak akan tetap menang walau bagaimanapun Israel menggunakan perangkatnya secara berlebihan.
Mufti menghimbau bangsa Arab dan kaum Muslimin serta para pemimpinnya untuk berusaha menghentikan pelanggaran dan kejahatan yang terus berlanjut dari kelompok Zionis terhadap Al-Aqsha dan Al-Quds berikut rakyatnya.
sumber: infopalestina