Sinyal Kemenangan Islam
Masa Depan Milik Islam
Walaupun banyak pihak yang menyangsikan tentang kebangkitan Islam, namun proses perjuangan kaum muslimin tetap membara, sebagaimana semangat yang digerakkan Al-Qur’an. “Jangan lemah, bangkit terus berjuang, Allah Yang Maha Kuasa akan menolong kaum muslimin”.
Tentu kebangkitan dan kemenangan yang diraih kaum muslimin di Turki, Afghanistan, Malaysia maupun Palestina akan menjadi pembangkit semangat perjuangan meraih kemenangan kembali Islam di masa depan.
Bersatunya kelompok anti Islam di penjuru dunia, justru akan menjadi paradoks untuk kebangkitan yang akan membawa kemenangan Islam.
Karena pada kenyataannya, kaum muslimin akan memberi perlawanan telak apabila kezaliman telah ditimpakan kepada mereka secara bertubi.
Kezaliman negara penjajah Israel yang telah membangkitkan perlawanan dahsyat mujahidin HAMAS adalah contoh terdekat. Kezaliman maksimal akan membawa perlawanan kaum muslimin tertindas dengan semangat membara. Sejarah telah membuktikan sejak zaman penjajahan sampai saat ini.
Semakin zalim musuh kaum muslimin, maka kebangkitan dan kemenangan Islam semakin dekat. Itu sudah menjadi tradisi Islam sejak zaman Nabi Muhammad.
Kezaliman dan hijrah serta jihad akan menjadi satu model perlawanan kaum muslimin sepanjang masa. Kaum tertindas akan selalu bangkit melawan dengan semangat jihad bertujuan syahid meraih kenikmatan syurgawi dan ridha Allah.
Inilah doktrin yang tidak akan pernah padam dalam spirit kaum muslimin dalam menggapai kemenangan. Dan mereka yakin pasti akan menang, jika belum menang di dunia, maka kemenangan akhirat akan didapatkannya.
Al-Qur’an telah menjamin kemenangan perjuangan kaum tertindas: “Kami membacakan kepadamu sebagian dari kisah Musa dan Fir’aun dengan benar untuk orang-orang yang beriman. Sesungguhnya Fir’aun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dengan menindas segolongan dari mereka, membunuh anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka. Sesungguhnya Fir’aun termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan. Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi bumi dan akan Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi dan akan Kami perlihatkan kepada Fir’aun dan Haman beserta tentaranya apa yang selalu mereka khawatirkan dari mereka itu.” (Al-Qashash: 3-6).[]
HB. Maskati