Tausyiah MUI Jelang Idulfitri, Salah Satunya Ingatkan MK Jaga Netralitas dan Transparan

Jakarta (SI Online) – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan 10 poin tausiyah untuk umat.
Tausiyah tersebut dikeluarkan pada Jumat, (5/4/2024) melalui surat Nomor : Kep-30/DP-MUI/IV/2025 yang ditandatangani oleh Ketua Umum MUI KH Anwar Iskandar dan Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan.
Pertama, MUI menyampaikan umat Islam hendaknya terus menjaga bahkan meningkatkan konsistensi semangat ibadah Ramadhan yakni berpuasa, melaksanakan sholat Tarawih, dan beri’tikaf.
“Memperbanyak membaca kitab suci Alquran, bersedekah, memperbanyak doa untuk diri sendiri dan bangsa Indonesia dan amal-amal saleh lainnya sebagai bentuk syiar dan aktualisasi keimanan dan penuh harap terhadap ampunan dan ridha Allah SWT,” isi dari poin pertama Tausiyah MUI Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Kedua, MUI mengimbau umat Islam yang sedang dalam perjalanan mudik lebaran dan telah memenuhi usia wajib ibadah (mukallaf) agar tetap memenuhi kewajiban ibadah puasa Ramadhan dan ibadah wajib lainnya khususnya shalat liwa waktu sesuai tuntunan agama.
Namun, bagi yang telah memenuhi ketentuan, diperbolehkan untuk mengambil keringanan (rukhshah), misalnya tidak berpuasa tapi wajib menggantinya (qadha) di hari lain di luar Ramadhan.
“Menggabung (jamak) pelaksanaan sholah Zuhur dan Ashar atau shalat Maghrib dan Isya dalam satu waktu, meringkas (qashar) pelaksanaan shalat Zuhur, Ashar dan Isya menjadi dua rakaat,” sambung dari poin kedua.
Namun, bagi yang tidak memungkinkan untuk melaksanakan shalat secara sempurna dibolehkan untuk shalat di kendaraan dengan niat menghormati waktu shalat (li hurmati al-waqti) dan mengulangnya (iāadah) di waktu lain yang memungkinkan melaksanakan shalat secara sempurna.
Ketiga, MUI mengimbau kepada pemerintah dan pihak penyedia layanan publik di masa Lebaran hukumnya wajib untuk menjamin hak publik.
Hak publik tersebut antara lain berupa tersedianya fasilitas dan layanan perjalanan masa Lebaran yang layak, aman, nyaman, dan optimal bagi para pemudik terutama lansia, perempuan dan anak.
Hal itu seperti terpenuhinya kebutuhan moda transportasi massal baik darat, laut, dan udara, kondisi jalan tol maupun non tol yang laik guna, stasiun tempat pengisian bahan bakar minyak, gas, atau listrik, tempat peristirahatan (rest area) beserta tempat ibadah yang memadai, dan ketercukupan tenaga keamanan (security).
Sehingga, kehadiran negara betul-betul dirasakan oleh rakyat di momen sakral perayaan hari besar keagamaan. Kaidah fiqhiyah menyebutkan,
ŲŖŁŲµŁŲ±ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ£ŁŁ ŁŲ§ŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŲ±ŁŁŲ§Ų¹ŁŁŁŁŲ©Ł Ł ŁŁŁŁŁŲ·Ł ŲØŁŲ§ŁŁŁ ŁŲµŁŁŁŲŁŲ©Ł
āKebijakan pemimpin terhadap rakyatnya harus diorientasikan kepada prinsip maslahatā
Selain itu, pemerintah dan penyedia layanan publik di masa Lebaran juga berkewajiban membuat regulasi arus mudik dan arus balik yang ramah ibadah dengan cara memastikan tersedianya fasilitas umum yang layak dan memadahi untuk menjamin terpenuhinya hak-hak ibadah para pemudik selama arus mudik dan arus balik.
Keempat, MUI mengimbau, dalam aktivitas perjalanan mudik dan balik Lebaran, para pemudik hendaknya mematuhi hukum dan peraturan berlalu-lintas serta bertenggang rasa dengan sesama pengguna jalan lainnya serta menghindari bahaya di jalan raya yang akan menghalangi niat tulus bersilaturahim bersama keluarga dan sanak saudara di kampung halaman.
Hal ini sebagai cerminan akhlah orang muslim di jalan raya sebagai bentuk syiar akhlak mulia (akhlaqul karimah) yang diajarkan agama Islam. Hal ini sebagaimana Firman Allah Swt:
ŁŁŁŁŲ§ ŲŖŁŁ ŁŲ“Ł ŁŁŁ Ł±ŁŁŲ£ŁŲ±ŁŲ¶Ł Ł ŁŲ±ŁŲŁŲ§ Ū Ų„ŁŁŁŁŁŁ ŁŁŁ ŲŖŁŲ®ŁŲ±ŁŁŁ Ł±ŁŁŲ£ŁŲ±ŁŲ¶Ł ŁŁŁŁŁ ŲŖŁŲØŁŁŁŲŗŁ Ł±ŁŁŲ¬ŁŲØŁŲ§ŁŁ Ų·ŁŁŁŁŲ§
Artinya: āDan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.ā (QS Al-Isra [17]: 37)
Kelima, MUI mengimbau kepada semua pihak untuk menjadikan momentum bulan suci Ramadhan sebagai hikmah kehidupan (wisdom of life) sekaligus madrasah (school) untuk cerdas saling menahan diri.
Sebagaimana makna puasa (shaum) adalah menahan diri (al-Imsak) dari perbuatan dosa agar menjadi pribadi yang beriman dan mulia. Apalagi bangsa Indonesia sedang menjalani tahapan akhir dalam Pemilu Serentak 2024 berupa mekanisme Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi.
“Maka, Mahkamah Konstitusi hendaknya konsisten menjaga asas netralitas, adil, professional, dan transparan agar Pemilu 2024 menghasilkan pemimpin nasional yang berdiri kokoh di atas hukum konstitusional,” sambungnya.
MUI juga mengimbau agar semua pihak yang bersengketa hendaknya menahan diri dari hanya mengedepankan kepentingan kelompok dan golongannya untuk lebih mengedepankan kepentingan rakyat dan negara.
Sejatinya Pemilu adalah sarana, bukan tujuan. Tujuan Pemilu adalah untuk menjaga kelangsungan proses pembangunan dan penyejahteraan rakyat Indonesia secara konstitusional. Bukan sebagai media unjuk gigi perselisihan dan pertentangan sesama anak bangsa. Allah SWT berfirman:
ŁŁŁ±Ų¹ŁŲŖŁŲµŁŁ ŁŁŲ§Ū ŲØŁŲŁŲØŁŁŁ Ł±ŁŁŁŁŁŁ Ų¬ŁŁ ŁŁŲ¹ŁŲ§ ŁŁŁŁŲ§ ŲŖŁŁŁŲ±ŁŁŁŁŁŲ§Ū Ū
Artinya, āBerpegang teguhlah kalian semua dengan tali Allah dan jangan bercerai berai!ā (QS Ali Imran [3]: 103).
Keenam, hikmah Ramadhan seyogianya melahirkan generasi bangsa Indonesia yang semakin mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan diri dan golongan; Ramadhan sebagai spirit dan inspirasi bagi praktik bernegara yang religius, tangguh, berintegritas, dan profesional (clean and good governance); mengedepankan kerukunan dan harmoni di atas nafsu pertentangan dan permusuhan (al-āadawah wal baghdhaā); meneladankan gaya hidup sederhana; menjauhi perilaku pamer kekayaan (flexing) dan hedon; menjauhi gaya hidup ribawi dan berlebih-lebihan (al-israf) dan tidak halal; melahirkan jiwa kedermawanan dan suka menolong orang lain (at-taāawun), khususnya orang lemah (dhuāafa) sebagaimana tujuan puasa yaitu beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT (taqarrub ilallah) dan mengandung hikmah membentuk pribadi yang bertakwa kepada Allah Swt (muttaqin). Allah SWT berfirman:
ā¦ŁŁŁŁŁŁŁŲ§Ū ŁŁŁ±Ų“ŁŲ±ŁŲØŁŁŲ§Ū ŁŁŁŁŲ§ ŲŖŁŲ³ŁŲ±ŁŁŁŁŁŲ§Ū Ū Ų„ŁŁŁŁŁŁŪ„ ŁŁŲ§ ŁŁŲŁŲØŁŁ Ł±ŁŁŁ ŁŲ³ŁŲ±ŁŁŁŁŁŁ
Artinya: ā⦠makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.ā (QS. Al-Aāraf [7] : 31). Allah SWT berfirman:
ŁŁ°ŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁŁŁ Ų§Ł°Ł ŁŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲŖŁŲØŁ Ų¹ŁŁŁŁŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŲµŁŁŁŁŲ§Ł Ł ŁŁŁ ŁŲ§ ŁŁŲŖŁŲØŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁŁŁ Ł ŁŁŁ ŁŁŲØŁŁŁŁŁŁ Ł ŁŁŲ¹ŁŁŁŁŁŁŁ Ł ŲŖŁŲŖŁŁŁŁŁŁŁŁŪ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa.” (QS. Al-Baqarah [2]: 183)
Ketujuh, zakat fitrah adalah kewajiban syariat yang harus ditunaikan agar ibadah puasa Ramadhan diterima Allah SWT.
Sedangkan zakat Mal bertujuan untuk membersihkan harta umat Islam yang wajib dikeluarkan bila sudah sampai dalam hitungan satu tahun (haul) dan jumlah kadarnya (nishab).
Pembayaran zakat dapat dipercepat (taājil az-zakat) di bulan Ramadhan. Keduanya memiliki hikmah sebagai ibadah dan sekaligus jaring pengaman sosial. Keduanya juga bernilai sebagai gerakan penguatan sosial-ekonomi yaitu kepedulian dari mereka yang mampu terhadap sesama saudaranya yang faqir, miskin, dan lemah.
Di tengah ancaman resesi akibat konflik global, dan ikhtiar percepatan pemulihan ekonomi pascapandemi Covid 19, serta krisis bencana alam seperti banjir dan gempa yang melanda sebagian wilayah Indonesia, potensi zakat bisa diperkuat untuk menjadi salah satu pilar penguat ketahanan sosial-ekonomi Indonesia.
“Maka, MUI mengimbau agar seluruh umat Islam yang berkategori wajib zakat (muzakki) segera menunaikan zakat, infak, dan sedekahnya untuk diberikan kepada mereka yang berhak menerimanya (mustahiq) melalui lembaga pengelola zakat resmi seperti BAZNAS dan atau lembaga amil zakat yang kredibel dan tepercaya lainnya. Gerakan Cinta Zakat hendaknya menjadi kampanye bersama dari umat Islam Indonesia untuk penguatan perekonomian umat Islam dan bangsa Indonesia.ā
Allah SWT berfirman:
Ų®ŁŲ°Ł Ł ŁŁŁ Ų£ŁŁ ŁŁŁŁ°ŁŁŁŁŁ Ł ŲµŁŲÆŁŁŁŲ©Ł ŲŖŁŲ·ŁŁŁŁŲ±ŁŁŁŁ Ł ŁŁŲŖŁŲ²ŁŁŁŁŁŁŁŁ ŲØŁŁŁŲ§ ŁŁŲµŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁŁŁŁŁ Ł Ū Ų„ŁŁŁŁ ŲµŁŁŁŁŁ°ŲŖŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁŁ Ł Ū ŁŁŁ±ŁŁŁŁŁŁ Ų³ŁŁ ŁŁŲ¹Ł Ų¹ŁŁŁŁŁ Ł
Artinya: āAmbillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Mahamendengar lagi Mahamengetahui.ā (QS At-Taubah [9]: 103)
Kedelapan, perayaan Idul Fitri 1445 H/2024 M hendaknya dijadikan syiar keislaman yang penuh rahmat dan kesyukuran. MUI mengimbau agat malam Idul Fitri untuk di hidupkan melalui aktivitas silaturahim, takbir keliling, kreativitas arak-arakan, menggemakan takbir di masjid, mushalla, dan rumah setiap muslim.
Hendaknya pelaksanaan syiar menyambut Idul Fitri tersebut tetap menjaga norma toleransi, ketertiban sosial, dan sopan santun terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga syiar takbiran tetap terjaga makna sakral dan kesyahduannya. Allah SWT berfirman:
ŁŁŁŁŲŖŁŁŁŁ ŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŲ¹ŁŲÆŁŁŲ©Ł ŁŁŁŁŲŖŁŁŁŲØŁŁŲ±ŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁŁ° Ł ŁŲ§ ŁŁŲÆŁŲ§ŁŁŁ Ł ŁŁŁŁŲ¹ŁŁŁŁŁŁŁ Ł ŲŖŁŲ“ŁŁŁŲ±ŁŁŁŁ
Artinya: “Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS. Al-Baqarah [2]: 185).
Rasulullah SAW bersabda:
ŁŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ¤ŁŁ
ŁŲ±Ł Ų£ŁŁŁ ŁŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬Ł ŁŁŁŁŁ
Ł Ų§ŁŲ¹ŁŁŲÆŁ ŲŁŲŖŁŁŁ ŁŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬Ł Ų§ŁŲØŁŁŁŲ±Ł Ł
ŁŁŁ Ų®ŁŲÆŁŲ±ŁŁŁŲ§Ų ŲŁŲŖŁŁŁ ŁŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬Ł Ų§ŁŲŁŁŁŁŲ¶ŁŲ ŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų®ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ§Ų³ŁŲ ŁŁŁŁŁŁŲØŁŁŲ±ŁŁŁ ŲØŁŲŖŁŁŁŲØŁŁŲ±ŁŁŁŁ
ŁŲ
ŁŁŁŁŲÆŁŲ¹ŁŁŁŁ ŲØŁŲÆŁŲ¹ŁŲ§Ų¦ŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ±ŁŲ¬ŁŁŁŁ ŲØŁŲ±ŁŁŁŲ©Ł Ų°ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ·ŁŁŁŲ±ŁŲŖŁŁŁ
āPada hari Raya Ied kami diperintahkan untuk keluar sampai-sampai kami mengajak para anak gadis dari kamarnya dan juga para wanita yang sedang haid. Mereka duduk di belakang barisan kaum laki-laki dan mengucapkan takbir mengikuti takbirnya kaum laki-laki, dan berdoa mengikuti doanya kaum laki-laki dengan mengharap barakah dan kesucian hari raya tersebut.ā (HR Al-Bukhari).
Muhammad Qashim Al-Ghazy berpendapat,
ŁŁŁŲØŲ± ŁŲÆŲØŲ§ ŁŁ Ł Ł Ų°ŁŲ± ŁŲ£ŁŲ«Ł ŁŲŲ§Ų¶Ų± ŁŁ Ų³Ų§ŁŲ± ŁŁ Ų§ŁŁ ŁŲ§Ų²Ł ŁŲ§ŁŲ·Ų±Ł ŁŲ§ŁŁ Ų³Ų§Ų¬ŲÆ ŁŲ§ŁŲ£Ų³ŁŲ§ŁŲ Ł Ł ŲŗŲ±ŁŲØ Ų§ŁŲ“Ł Ų³ Ł Ł ŁŁŁŲ© Ų§ŁŲ¹ŁŲÆŲ Ų£Ł: Ų¹ŁŲÆ Ų§ŁŁŲ·Ų±Ų ŁŁŲ³ŲŖŁ Ų± ŁŲ°Ų§ Ų§ŁŲŖŁŲØŁŲ± Ų„ŁŁ أ٠ŁŲÆŲ®Ł Ų§ŁŲ„Ł Ų§Ł ŁŁ Ų§ŁŲµŁŲ§Ų© ŁŁŲ¹ŁŲÆ
āDisunahkan takbir bagi laki-laki dan perempuan, musafir dan mukim, baik yang sedang di rumah, jalan, masjid, ataupun pasar. Dimulai dari terbenam matahari pada malam hari raya berlanjut sampai shalat Idul Fitri.ā
Kesembilan, MUI menghimbau khatib untuk menyampaikan materi khutbah Idul Fitri yang bermuatan penguatan keimanan dan nilai-nilai persaudaran sesama umat Islam (ukhuwah Islamiyah), persaudaraan sesama umat manusia (ukhuwah Insaniyah), dan persaudaraan sesama anak bangsa (ukhuwah Wathoniyah) dan semangat rekonsiliasi nasional pasca Pemilu serentak 2024 ini.
“Umat Islam hendaknya terus menjadi yang terdepan dalam menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan bangsa di atas segala kepentingan partai dan golongan serta menghindarkan diri dari retaknya persaudaraan sesama umat Islam dan saudara sebangsa dan setanah air.”
Allah SWT berfirman:
ٱدŁŲ¹Ł Ų„ŁŁŁŁŁ° Ų³ŁŲØŁŁŁŁ Ų±ŁŲØŁŁŁŁ ŲØŁŁ±ŁŁŲŁŁŁŁ
ŁŲ©Ł ŁŁŁ±ŁŁŁ
ŁŁŁŲ¹ŁŲøŁŲ©Ł Ł±ŁŁŲŁŲ³ŁŁŁŲ©Ł Ū ŁŁŲ¬ŁŁ°ŲÆŁŁŁŁŁŁ
ŲØŁŁ±ŁŁŁŲŖŁŁ ŁŁŁŁ Ų£ŁŲŁŲ³ŁŁŁ Ū
Ų„ŁŁŁŁ Ų±ŁŲØŁŁŁŁ ŁŁŁŁ Ų£ŁŲ¹ŁŁŁŁ
Ł ŲØŁŁ
ŁŁ Ų¶ŁŁŁŁ Ų¹ŁŁ Ų³ŁŲØŁŁŁŁŁŁŪ¦ Ū ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŲ¹ŁŁŁŁ
Ł ŲØŁŁ±ŁŁŁ
ŁŁŁŲŖŁŲÆŁŁŁŁ
Artinya: āSerulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.ā (QS. An-Nahl [16]: 125).
Kesepuluh, Amanat Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia 1945 alinea keempat menyatakan komitmen Indonesia dalam ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Saat ini masih terjadi kekerasan, agresi, teror, diskriminasi, dan pelanggaran hak asasi manusia di tingkat global khususnya kepada umat Islam yang tinggal di beberapa kawasan seperti di Palestina, Uighur, Rohingya, Sudan, Tatar Krimea, Kashmir, dan kawasan lainnya. Akibatnya umat Islam dan rakyat di kawasan tersebut mengalami krisis kemanusiaan seperti kesulitan bahan kebutuhan pokok, obat-obatan, dan terganggunya proses belajar-mengajar dan pembangunan.
Maka, MUI mengimbau agar umat Islam Indonesia dan juga dunia ikut mendoakan dan membantu melalui donasi kemanusiaan untuk meringankan beban masalah yang dihadapi oleh saudara-saudara muslim dan rakyat tak berdosa di kawasan konflik tersebut. Allah SWT berfirman:
ŁŁŲŖŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲØŁŲ±ŁŁ ŁŁŲ§ŁŲŖŁŁŁŁŁŁ°ŁŪ ŁŁŁŁŲ§ ŲŖŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ§ŁŲ«ŁŁ Ł ŁŁŲ§ŁŁŲ¹ŁŲÆŁŁŁŲ§ŁŁā¦
Artinya: āDan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan..ā (QS. Al-Maidah [5]: 2)
Rasulullah Saw bersabda:
Ł ŁŲ«ŁŁŁ Ų§ŁŁŁ ŁŲ¤ŁŁ ŁŁŁŁŁŁ ŁŁŁ ŲŖŁŁŁŲ§ŲÆŁŁŁŁŁ ŁŲ ŁŁŲŖŁŲ±ŁŲ§ŲŁŁ ŁŁŁŁ ŁŲ ŁŁŲŖŁŲ¹ŁŲ§Ų·ŁŁŁŁŁŁ Ł Ł ŁŲ«ŁŁŁ Ų§ŁŁŲ¬ŁŲ³ŁŲÆŁ Ų„ŁŲ°ŁŲ§ Ų§Ų“ŁŲŖŁŁŁŁ Ł ŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŲ¶ŁŁŁ ŲŖŁŲÆŁŲ§Ų¹ŁŁ ŁŁŁŁ Ų³ŁŲ§Ų¦ŁŲ±Ł Ų§ŁŁŲ¬ŁŲ³ŁŲÆŁ ŲØŁŲ§ŁŲ³ŁŁŁŁŲ±Ł ŁŁŲ§ŁŁŲŁŁ ŁŁŁ
āPermisalan orang-orang beriman pada rasa cinta, kasih sayang, dan kelemahlembutan di antara mereka adalah seperti jasad. Apabila ada salah satu anggotanya merasa sakit, seluruh jasad juga merasakannya dengan begadang dan demam.ā (HR Muslim)
sumber: muidigital