Wakil Wantim MUI: Hentikan Kebiadaban Israel dengan Tindakan Nyata
Bogor (SI Online) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Didin Hafidhuddin menegaskan bahwa bangsa Indonesia selalu mendukung Palestina.
“Sejak dahulu bangsa Indonesia selalu berpihak kepada Palestina, apalagi di dalamnya ada Masjidil Aqsha yang merupakan kiblat pertama umat Islam,” kata Kiai Didin dikutip Suara Islam, Senin (18/4/2022) melalui kajian online di Kalam TV.
Kiai Didin pun mengutuk serangan aparat kepolisian Zionis Israel ke Masjidil Aqsha pada Jumat (15/4).
“Itu sebuah perbuatan yang biadab dan diluar prikemanusiaan. Harusnya dikutuk oleh semua bangsa dan negara, dan dikutuknya bukan sekedar ucapan saja tapi juga dengan tindakan nyata,” jelasnya.
Menurutnya, apa yang dilakukan tentara zionis terhadap warga sipil yang sedang ibadah tak bisa dibenarkan.
“Tentara Israel mengarahkan senjatanya kepada umat Islam yang sedang itikaf di masjidil Aqsha, dan memang sejak dahulu mereka hendak menguasai Masjidil Aqsha,” kata Kiai Didin.
Ketua Umum Badan Kerjasama Pondok Pesantren se-Indonesia (BKsPPI) itu menyerukan kepada semua bangsa khususnya untuk tidak tinggal diam.
“Seharusnya semua negara-negara yang cinta damai menjaga Palestina, Israel jangan dibiarkan seenaknya,” ujarnya.
Ia menyayangkan kurangnya respon dunia terhadap kekejaman Israel. “Kalau Israel melakukan kezaliman seolah-olah dunia diam, tidak bisa berbuat apa-apa,” tutur Kiai Didin.
Meski demikian, ia mengajak umat Islam tetap berusaha semaksimal mungkin dalam membantu Palestina.
“Alhamdulillah bangsa Indonesia selalu membantu Palestina, bahkan kita membangun rumah sakit di sana. Jadi memang kita harus membantu semaksimal yang bisa dilakukan disamping doa untuk kehancuran pelaku kebiadaban ini,” tandas Kiai Didin.
red: adhila
