Allah SWT Al Khalik Al Mudabbir
Aturan Terbaik dari Al Khaliq
Mungkinkah Allah menciptakan makhlukNya tanpa aturan? Mustahil. Bagi ulul albab (orang yang berakal) tak ada keraguan bahwa Allah menciptakan segala sesuatu tanpa kesia-siaan. Pasti ada mashlahat dalam setiap ciptaanNya. Mashlahat ini ada karena Allah dalam menciptakan makhluk sepaket dengan aturannya. Sehingga Allah adalah al Mudabbir (Maha Pengatur).
Mungkinkah aturan Allah menzalimi makhlukNya? Mustahil. Alam semesta yang diperkirakan para ilmuwan berumur sekitar 13,8 miliar tahun hingga sekarang masih dalam keteraturan dan kesetimbangan.
Ini tak mungkin terjadi kalau bukan karena aturan yang Allah tetapkan pada alam semesta terhandal dan terbaik. Untuk makhluk tak berakal saja aturan yang Allah tetapkan sedemikan rupa. Apatah lagi untuk manusia yang berakal. Pasti aturan Allah adalah aturan terbaik untuk manusia. Karena aturan tersebut berasal dari Zat Yang Maha Mengetahui.
Mungkinkah aturan Allah pada manusia hanya parsial? Mustahil. Kesempurnaan dalam ciptaanNya menunjukkan bahwa aturan Allah sempurna dan menyeluruh mengatur seluruh aspek kehidupan manusia tanpa terkecuali, dari bangun tidur hingga bangun negara. Semua termaktub dalam sumber hukum Islam (Al-Qur’an, Hadits, Ijma’ Sahabat dan Qiyas).
Allah membekali manusia sumber hukum tersebut sebagai pedoman hidup untuk menjalani kehidupan sesuai aturanNya. Tugas manusia hanyalah mengikuti apa yang telah Allah atur. Manusia tak bisa membuat aturan sendiri. Karena akal manusia lemah dan terbatas menjangkau segala aspek. Kecenderungannya manusia membuat aturan berdasarkan hawa nafsunya. Pun aturan yang dibuat manusia hanya menguntungkan sebagian pihak dan merugikan pihak lain. Acap kali aturan yang dibuat manusia menimbulkan pertentangan, kekacauan dan kefasadan. Tak layak manusia merasa lebih mengetahui dibandingkan Allah, dengan membuat aturan sendiri bagi kehidupannya.
Kesempurnaan aturan Allah jika diterapkan dalam kehidupan akan mendatangkan rahmatan lil ‘alamin. Akan memberikan ketenangan, keadilan, kedamaian,dan kesejahteraan bagi manusia. Akan menyelesaikan setiap problematika manusia dalam kehidupan secara menyeluruh. Karena syariat Islam mampu memuaskan akal dan sesuai fitrah manusia. Bukti nyata tak terbantahkan yaitu sejarah Rasulullah Saw dalam menegakkan syariat Islam kaffah di Madinah. Diikuti oleh para khulafaur rasyidin hingga berakhirnya Khilafah Turki Utsmani. Selama 13 abad, tercatat dengan tinta emas betapa agung, jaya dan diseganinya peradaban Islam yang menguasai sekitar 2/3 wilayah dunia.
Jadi muslim yang beriman sudah seharusnya mengikatkan diri pada syariat Islam dalam seluruh aspek kehidupan. Karena sudah selayaknyalah seluruh hidup ini diperuntukkan bagi ketaatan dan kepatuhan hanya kepada Allah dan RasulNya. Sebagaimana firman Allah:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ
“Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.” ( QS Adz Zariyat ayat 56).
Wallahu a’lam bish-shawab. []
[Erna]