NASIONAL

Bantah John Bolton, Donald Trump: Kumpulan Kebohongan, Fiksi!

Jakarta (SI Online) – Presiden Amerika Serikat Donald Trump membantah tuduhan-tuduhan mantan Penasihat Keamanan Nasional John Bolton.

Melalui akun Twitter pada Kamis (18/6/2020), Presiden ke-45 AS ini menyebut buku yang ditulis Bolton sebagai “kumpulan kebohongan”.

“Buku Bolton, yang mendapat ulasan mengerikan, adalah kumpulan kebohongan dan karangan cerita, semua dimaksudkan untuk membuat saya terlihat buruk. Banyak pernyataan konyol yang ia kaitkan dengan saya tidak pernah terjadi, fiksi murni,” tulis Trump, dilansir dari Bloomberg.

Sebagian dari isi buku ini telah diulas secara luas oleh outlet media, termasuk Bloomberg News, yang memperoleh salinannya. Secara garis besar, buku tersebut melukiskan gambaran tidak menarik soal Trump sebagai presiden yang didorong oleh kepentingan politiknya sendiri.

Menurut buku itu, Trump berulang kali berupaya untuk ikut campur dalam sistem peradilan AS dengan tujuan mengambil hati para pemimpin negara mulai dari Turki hingga China.

Baca juga: Mantan Penasihat Keamanan: Trump Minta Bantuan Xi Jinping agar Menang Pilpres

Bolton juga menuliskan Trump mencoba membujuk Presiden China Xi Jinping untuk membeli produk-produk pertanian, yang dikatakan akan membantunya meraih dukungan dari petani menjelang pilpres.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button