Dihadiri Ulama Jabar, Komite Khittah NU 1926 Resmikan Kantor Baru di Sidoarjo
Sidoarjo (SI Online) – Komite Khittah Nahdlatul Ulama (KKNU) 1926 meresmikan kantor sekretariat baru di Jl Delta Raya Utara, Waru, Sidoarjo pada Senin (28/9/2020).
Ketua Umum KKNU 1926 Prof Rochmat Wahab mengucapkan terima kasih atas dukungan para Kiai terhadap KKNU 1926.
“Insyaallah ini menjadi jariah juga buat Gus Sholah (sebagai inisiator), beliau akan senang jika perjuangannya dilanjutkan, termasuk hadrotussyaikh KH Hasyim Asyari,” ujarnya.
Menurutnya, tokoh-tokoh NU seperti Gus Sholah tidak rela melihat NU mengalami degradasi perjuangan. “Sebenarnya hatinya NU itu untuk melayani umat, bukan menguasai. Dan jangan sampai orang-orang NU itu terlibat politik uang,” kata Rochmat
Pihaknya menegaskan, kehadiran KKNU 1926 bukan menjadi pesaing atau merebut kekuasaan PBNU. “Jadi KKNU ini tidak untuk merebut kekuasan PBNU, kita hanya menjaga khittah NU, dan mengingatkan supaya orang yang mengabdi di NU itu tidak ditutupi matanya dengan sifat keduniaan,” jelas Guru Besar Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta itu.
Sementara itu, Guru Besar Ilmu Fiqih UIN Sunan Ampel Surabaya Prof. Dr Ahmad Zahro yang juga hadir dalam acara itu mengatakan, dengan adanya kantor tersebut, pergerakan KKNU diharapkan semakin berkembang.
“Alhamdulillah setelah sekian lama berjuang bersama para kiai, sekarang kita punya kantor. Saya teringat pesan Mbah Hasyim, siapa yang memperjuangkan NU itu santri saya, siapa yang merusak NU itu santri bejad,” kata Ahmad Zahro.
Ia mengapresiasi kepemimpinan di KKNU itu seperti tokoh-tokoh perintis NU yang takut akan jabatan. “Pak Rochmat Wahab itu awalnya tidak mau jadi ketua umum, ini seperti generasi awal NU yang mereka menghindari jabatan, namun jabatan itu karena diminta karena layak dan punya kapasitas,” jelas Ahmad Zahro.
Oleh karena itu, pihaknya berharap perjuangan KKNU 1926 untuk mengembalikan Khittah NU dimudahkan Allah Swt.
Cucu Pendiri Nahdlatul Ulama, KH Wahab Hasbullah yaitu KH Solachul Aam Wahib Wahab (Gus Aam) optimis jika KKNU 1926 akan berkembang. “Insyaallah dalam waktu dekat kita akan melebarkan sayap juang dengan melakukan pelantikan pengurus wilayah. Yang siap dilantik itu pengurus di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten,” kata Gus Aam yang juga menjadi Sekjen KKNU 1926 itu.
Acara pelantikan tersebut menjadi lebih spesial karena dihadiri sejumlah ulama dan habaib dari Jawa Barat, mereka antara lain KH Badruddin Subhky, KH Muhammad al Khaththath, Habib Ahmad al Munawar, Ustaz Zulkifli Muharram dan lainnya.
red: adhila
