RESONANSI

Kualitas Transportasi Arus Balik Harus Mengutamakan Kepentingan Publik

Prinsip Kepemimpinan dalam Pengelolaan Transportasi

Mengambil pelajaran dari Umar bin Khattab dan ajaran Nabi Muhammad Saw, penting bagi kita untuk menilai bagaimana pemimpin masa kini, terutama dalam pengelolaan transportasi, dapat lebih peduli pada rakyat. Dalam konteks arus balik mudik, pengelolaan yang lebih baik dan perhatian terhadap setiap detail, termasuk kondisi jalan, fasilitas transportasi, serta harga tiket yang terjangkau, adalah bentuk dari tanggung jawab kepemimpinan yang harus dijalankan. Infrastruktur transportasi yang rusak, seperti jalan berlubang yang mengancam keselamatan pengendara, seharusnya menjadi prioritas untuk diperbaiki. Negara harus memastikan bahwa seluruh jaringan transportasi, dari kota besar hingga daerah terpencil, memiliki kualitas yang layak, aman, dan nyaman.

Dengan mengutamakan kepentingan rakyat, negara tidak hanya bertanggung jawab untuk membangun infrastruktur, tetapi juga memelihara dan memperbaiki fasilitas yang ada. Selain itu, prinsip pemerataan pembangunan harus diterapkan, tidak hanya terfokus pada kota besar, tetapi juga di daerah-daerah yang selama ini sering kali terabaikan. Pemerintah harus memastikan bahwa transportasi dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, dari yang tinggal di perkotaan hingga daerah pinggiran.

Kesimpulan

Sistem transportasi yang ada saat ini masih banyak menghadapi tantangan besar, terutama dalam menjaga keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi, terutama saat arus balik mudik. Negara memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan pengelolaan sektor transportasi ini berjalan dengan baik.

Mengambil pelajaran dari kepemimpinan Umar bin Khattab, kita diingatkan bahwa seorang pemimpin harus peduli terhadap setiap aspek kehidupan rakyat, sekecil apapun itu. Dalam hal ini, pengelolaan transportasi yang baik, perbaikan infrastruktur jalan yang rusak, serta pemerataan akses layanan transportasi adalah bagian dari tanggung jawab negara.

Sebagaimana hadis Nabi Muhammad Saw yang mengingatkan setiap pemimpin untuk mempertanggungjawabkan amanahnya, sudah saatnya pemerintah untuk meningkatkan kualitas transportasi yang mengutamakan kepentingan rakyat.

Dengan prinsip kepemimpinan yang peduli dan amanah, kita dapat mengurangi masalah-masalah yang sering muncul dalam arus balik mudik, memastikan perjalanan yang lebih lancar, aman, dan nyaman bagi semua. Wallahu’alam bishawab. []

Yauma Bunga Yusyananda, Member Ksatria Aksara Kota Bandung.

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button