Pak Luhut, Masuk Islamlah Mumpung Masih Hidup
Selamat pagi, Pak Luhut dengan hati yang mendalam kami mengajak bapak untuk masuk Islam. Karena hanya Islam lah yang benar. Agama yang lain salah.
Sebagai seorang mantan jenderal, untuk mengetahui kebenaran, tentu bapak harus dengan teliti membandingkan sesuatu dengan yang lain. Dalam hal ini, pernahkah bapak membandingkan Al-Qur’an dan Bibel, kitab yang bapak yakini?
Saya duga bapak belum pernah lakukan. Karena bapak mungkin sibuk sekarang membantu presiden. Meskipun masyarakat saat ini banyak yang menyebut bapak sebenarnya yang presiden, bukan Jokowi. Entah.
Bila bapak membandingkan Al-Qur’an dan Bibel, maka pertama dari sudut bahasanya. Al-Qur’an bahasa Arab, Rasulullah yang membawa Al-Qur’an juga berbahasa Arab. Bibel yang bapak baca sekarang bahasanya apa? Inggris, Indonesia? Padahal Nabi Isa tidak berbahasa Inggris atau Indonesia. Nabi Isa diduga berbahasa Ibrani dan sampai saat ini tidak ditemukan manuskrip lengkap tentang Bibel yang bahasanya sama dengan bahasa Nabi Isa. Karena tidak ada naskah Bibel yang lengkap sebagaimana bahasa Nabi Isa, maka secara Filologi, naskah Bibel meragukan.
Campur tangan manusia dalam Bibel sudah banyak ditulis para ahli. Diantaranya misalnya dulu di Bibel ditulis yang diharamkan Babi, tapi kemudian berubah yang diharamkan Babi hutan. Bibel juga dikritik keras bagaimana sebuah kitab suci menulis tentang beberapa nabi yang melakukan kejahatan.
Dalam Al-Qur’an semua Nabi mulia. Tidak ada satupun kisah dalam Al-Qur’an yang menyatakan Nabi berbuat kejahatan. Semua Nabi dalam Al-Qur’an adalah mulia atau orang-orang saleh.
Banyaknya penghafal Al-Qur’an juga menunjukkan bahwa Al-Qur’an adalah mukjizat. Adakah sampai kini penghafal Bibel? Saya belum pernah mendengarnya.
Pak Luhut, bila bapak ingin melihat benar tidak suatu agama lihat Nabi (pembawanya) dan kitab sucinya. Jangan dilihat umatnya. Di setiap agama, pasti ada umat yang menyeleweng.
Kenabian Muhammad telah diakui oleh para sejarawan atau tokoh Barat sendiri. Karen Armstrong, George Bernard Shaw atau Michael Hart, mengakui kehebatan Nabi Muhammad Saw. Hanya para sejarawan atau orientalis yang dengki kepada Islam, yang tidak mengakui Muhammad Saw sebagai Nabi.
Al-Qur’an kini adalah satu-satunya kitab suci yang dibaca jutaan atau miliaran manusia tiap hari. Al-Qur’an dibaca ketika shalat, ketika pagi, siang, sore atau malam. Di belahan dunia ini Al-Qur’an selalu berkumandang tiap waktu.
Al-Qur’an adalah mukjizat. Para ahli telah menemukan mukjizat Al Quran tentang pertumbuhan bayi, tentang indera manusia, tentang perbedaan cahaya matahari dan cahaya bulan dan lain-lain. Banyak buku-buku yang membahas tentang kemukjizatan Al-Qur’an ini.
Silakan mumpung bapak masih diberi umur oleh Allah, membaca buku-buku tentang kemukjizatan Al-Qur’an.