KESEHATAN

Tips Anti Depresi Bagi Caleg yang Gagal

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan jumlah Daerah Pemilihan dan Kursi Anggota DPR terdiri dari 84 Dapil dan 580 Kursi, Dewan Provinsi 301 Dapil dan 2.372 Kursi, Dewan Kabupaten/Kota 2.325 Dapil dan 17.510 Kursi, total 2.710 Dapil dan 20.462 Kursi. Adapun Daftar Calon Tetap (DCT) Pemilu 2024 untuk DPR RI berjumlah 9.917 calon dan 668 calon untuk DPD RI.

Kasus gagal

Berdasarkan data KPU tahun ini, caleg yang maju bersaing di Pemilu 2024 berjumlah 20.462 memperebutkan 9.917 kursi. Artinya akan ada 10.057 yang akan gagal.

Ternyata dari beberapa kasus caleg yang gagal di Pemilu 2019 terpaksa masuk rumah sakit jiwa atau pusat rehabilitasi karena tidak bisa dan kuat menerima kenyataan. Diketahui bahwa baliho, stiker, dan kaos menyumbang enam puluh persen biaya, selebihnya dialokasikan ke sembako dan tim sukses ditambah biaya hiburan di dapil.

Menurut info dari salah satu caleg, minimal satu milyar rupiah modal yang perlu dipersiapkan untuk caleg kabupaten. Pada beberapa kasus, dana untuk kampanye tersebut modalnya bersumber dari utang.

Kasus dari sejumlah caleg yang tidak cukup suara yang mengunjungi psikiater adalah karena tidak dapat menerima kekalahan yang dialami. Bukan hanya caleg yang berobat, seringkali keluarga dan anggota tim sukses juga mengalami stres dan gangguan kesehatan mental.

Hingga saat ini, beberapa rumah sakit di berbagai wilayah telah menyiapkan kamar dan layanan untuk menangani caleg yang mengalami depresi saat pesta demokrasi 2024.

Berikut beberapa rumah sakit jiwa sudah mempersiapkan diri untuk pasca Pemilu 2024 karena sudah menjadi rutinitas. Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya, yang merupakan rumah sakit jiwa unggulan dibandingkan rumah sakit jiwa lainnya, memiliki 355 kamar.

Tujuh rumah sakit lainnya, yaitu RSUP Dr. Hasan Sadikin di Bandung, RSUD Kabupaten Tangerang, RSUD Balaraja Tangerang, RSUD Otista Soreang, RSUD Kalisari Kabupaten Batang, RSUD Sayang Cianjur, dan RSUD Wonosari Kabupaten Gunung Kidul, juga telah mengumumkan bahwa mereka telah menyiapkan fasilitas khusus.

RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, RSU Negara Kabupaten Jembrana dan RSJ Islam Klender Jakarta telah mengumumkan hal yang sama. Sudah jelas bahwa rumah sakit di luar negeri seperti Singapura dan Malaysia juga sudah siap untuk menerima pasien seperti saat Pemilu sebelumnya.

Obat anti depresi

Lalu bagaimana Islam memberikan obat anti depresi menghadapi permasalahan-permasalahan hidup seperti di Pemilu saat ini. Supaya tidak depresi berikut tips yang mungkin bisa membantu:

  1. Kembalikan semuanya kepada Allah Ya Aziz Ya Mutakabbir, pasti ada hikmahnya. Jangan berlaku syirik seperti ke dukun.
  2. ⁠Baca ayat ini berulang kali: “Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat…” (QS Al-Baqarah(2): 45) dan praktikkan. Banyakkan lagi amal soleh.
  3. ⁠Ingat niat awal adalah untuk pengabdian bukan mencari kekayaan, sehingga menang atau kalau adalah hal biasa.
  4. ⁠Kalau terlanjur berniat untuk meraup harta dan kekuasaan tanpa niat ibadah, maka segera taubatan nasuha dan percaya bahwa ada cara lain yang lebih mulia sudah menanti.
  5. ⁠Langkah pertama untuk penyelesaian utang adalah membuat daftar semua utang beserta persyaratan. Jika ada syarat ribawi, judi dan maksiat, maka minta dihapuskan.
  6. ⁠Pokok utang tetap harus dibayar dengan cicilan yang ringan atau jual aset. Buat skema cicilan dan niatkan untuk melunasi segera. Pastikan caranya halal.
  7. ⁠Banyak sedekah supaya Allah bukakan pintu-pintu rezeki untuk melunasi utang kampanye tadi.

Demikianlah, semoga bermanfaat, mari saling mengingatkan bahwa obat utama adalah percaya bahwa solusinya hanya dari Allah SWT, seperti yang disebutkan oleh Nabi Ibrahim AS di QS Asy Syuara (26): (80): “Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku.” Wallahu a’lam bis-shawaab. Salam Sakinah!

Murniati Mukhlisin
Pendiri Sakinah Finance/Guru Besar Akuntansi Syariah-Institut Tazkia

Artikel Terkait

Back to top button