Universitas Binawan Buka Posko untuk Korban Banjir Luapan Kali Ciliwung
Jakarta (SI Online) – Hujan lebat dan meluapnya Kali Ciliwung sejak Rabu (1/1/2020) lalu melengkapi derita warga di sepanjang aliran Kali Ciliwung, di kawasan Cawang dan Cililitan Kecil, Jakarta Timur.
Ratusan rumah terendam, ribuan warga pun harus rela meninggalkan rumah tinggalnya.
Mereka harus mengungsi ke Universitas Binawan di Jl Kalibata Raya, Cililitan, yang letaknya berada di dataran lebih tinggi dibandingkan rumah tinggal mereka.
Wakil Rektor Universitas Binawan, Ayu Nindyati, menerima warga dengan terbuka. Mereka dipersilahkan untuk menempati lobi hingga selasar kampus sebagai hunian sementara.
Beralaskan tikar dan karpet, warga mengubah kampus sebagai posko bencana banjir. Mereka pun memanfaatkan fasilitas kampus, seperti toilet hingga kantin sebagai dapur umum untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi.
“Universitas Binawan telah menjadi salah satu posko pengungsi para korban banjir, khususnya untuk para warga kelurahan Cawang dan Cililitan Kecil yang terkena banjir,” ungkap Ayu Nindyati.
Karena kondisi seperti itu, pihak kampus saat ini meliburkan aktivitas kampus dan fokus memberikan pertolongan kepada para korban banjir.
Pihaknya bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun posko kesehatan bagi warga terdampak banjir. Sebab, tidak hanya kehilangan harta benda, bencana banjir katanya menyebabkan kesehatan warga menurun.
Oleh karena itu, Universitas Binawan membuka kesempatan kepada para alumni, mahasiswa, civitas akademika dan masyarakat umum yang ingin memberikan sumbangan.
Bantuan berupa barang seperti makanan, pakaian, selimut, alat kebersihan dan lainnya dapat disalurkan ke Posko Tanggap Bencana Universitas Binawan, Jalan Kalibata Raya RT 08/11, Kramatjati, Jakarta Timur.
red: shodiq ramadhan