Hadapi Yahudisasi, Ulama Palestina Seru Intensifkan Kehadiran di Al-Aqsha
Yerusalem (SI Online) – Khatib Masjidil Aqsha, Syeikh Ikrima Sabri, menyerukan agar warga Palestina meningkatkan kehadirannya di Masjidil Aqsha selama bulan suci Ramadhan.
“Meningkatkan kehadiran di Masjidil Aqsha adalah kewajiban agama,” katanya dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Kamis (6/3/2025).
Syekh Sabri menyerukan kepada seluruh umat Islam di seluruh dunia untuk mengerahkan seluruh upaya pada bulan ini dengan melakukan perjalanan ke Masjidil Aqsha.
Seruan untuk mengintensifkan kehadiran Palestina di Masjidil Aqsha dan mempertahankan halamannya, sebagai bentuk perlawanan terhadap kebijakan Yahudisasi Israel.
Sementara itu, ribuan jamaah Muslim melaksanakan salat Isya dan Tarawih di Masjid Al Aqsa di Yerusalem yang diduduki pada malam keenam bulan suci Ramadhan.
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem memperkirakan 85.000 warga Palestina dapat mencapai Masjid Al Aqsa meskipun ada pembatasan yang diberlakukan Israel untuk masuk ke Kota Tua Yerusalem dan Masjid Al Aqsha.
Setiap tahun selama bulan Ramadan, Israel memberlakukan langkah-langkah yang membatasi kemampuan warga Palestina untuk mencapai Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki.
Warga Palestina memandang pembatasan ini sebagai bagian dari kebijakan Israel yang lebih luas untuk meng-Yahudi-kan Yerusalem yang diduduki, termasuk Masjid Al Aqsa, dan menghapus identitas Arab dan Islamnya.
Tahun lalu, Mahkamah Internasional menyatakan bahwa pendudukan Israel yang telah berlangsung lama di wilayah Palestina, termasuk Yerusalem yang diduduki, adalah ilegal. [ ]
