OPINI

Abdul Somad, Gatot Nurmantyo, Dahlan Iskan dan Para Game Changer

Dalam permainan sepakbola ada sejumlah nama yang dikenang karena masuk lapangan di menit akhir, namun berhasil mengubah total permainan.

Di Liga Inggris yang sangat dikenang yakni Ole Gunnar Solkjaer (Manchester United), Fernando Tores (Chelsea). Di Tim nasional ada David Trezeguet (Perancis), dan Tim Krul ( Belanda).

Mereka ini adalah beberapa nama yang dikenang sebagai game changer. Memasukkan gol di last minute dan membuat timnya menang. Mereka mengubah permainan.

Dalam beberapa hari terakhir kita menyaksikan fenomena serupa dalam mendekati akhir kampanye Pilpres 2019.

Kemarin (11/4) kita menyaksikan Ustad Abdul Somad secara terbuka menyampaikan dukungan kepada Prabowo. Di Surabaya hari ini Jumat (12/4) kita menyaksikan dua orang “pemain” besar lagi masuk di tim Prabowo. Mereka adalah Dahlan Iskan dan Gatot Nurmantyo.

Masuknya tiga orang ini dalam barisan Prabowo dipastikan akan mengubah secara signifikan permainan.

Andai saja ada lembaga survei yang bisa melakukan jajak pendapat dalam satu hari, pasti kita bisa menyaksikan perubahan besar-besaran dalam peta persaingan antara kubu Jokowi Vs kubu Prabowo.

Seperti menyaksikan pertandingan sepakbola pada menit-menit akhir, sangat mengasyikkan, menguras emosi dan adrenalin.

Abdul Somad tidak perlu kita ragukan. Pengikutnya berjumlah jutaan. Saking besarnya pengaruhnya, LSI Denny sampai berani menyimpulkan, Jokowi akan menang kalau UAS netral.

Berbagai upaya dilakukan untuk membuat UAS tetap dalam posisinya tidak memihak. Ketua PPP Romahurmuziy sebelum ditangkap KPK mengaku sudah melakukan pendekatan dan membuat UAS bersama Aa Gym dalam posisi netral. Dua da’i ini memang punya pengikut besar. Klaim itu dibantah Aa Gym.

1 2 3Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button