NASIONAL

Dua dari Tiga Hakim Masuk Neraka, Kiai Didin: Jangan Main-main dengan Pengadilan di Dunia

Bogor (SI Online) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MSc mengingatkan semua pihak khususnya para penegak hukum agar berlaku adil.

“Semua peradilan hukum di dunia yang tidak adil pasti dibalas oleh Allah di akhirat,” jelas Kiai Didin dikutip Suara Islam Online, Ahad (27/6/2021) melalui kajian online di Kalam TV.

Terkait keadilan dalam persidangan, Kiai Didin mengingatkan melalui sebuah hadis dari Nabi Muhammad Saw yang membahas khusus tentang seorang hakim.

“Saya mengingatkan melalui sebuah hadis bahwa hakim itu ada tiga kelompok, dua di neraka, satu di surga,” ungkap Ketua Pembina Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) itu.

Dua jenis hakim yang masuk ke dalam neraka yaitu pertama, dia tahu yang hak (kebenaran) tapi tidak mau memutuskan berdasarkan pengetahuan yang hak itu. Dan dia juga tahu siapa yang salah tapi tapi tidak mau menetapkan berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya itu.

Jenis hakim kedua yang juga masuk neraka, kata Kiai Didin, dia tidak tahu mana yang benar tapi dia putuskan. Dia memutuskan perkara berdasarkan ketidaktahuan atau kebodohannya.

“Sedangkan yang masuk surga, yaitu hakim yang tahu kebenaran dan dia putuskan berdasarkan kebenaran itu,” jelas Kiai Didin.

Oleh karena itu, seorang hakim harus memutuskan setiap perkara dengan adil dan bijaksana karena beratnya tanggung jawab di akhirat.

“Maka jangan main-main dengan pengadilan di dunia, karena akan ada implikasinya di akhirat yang luar biasa sangat dahsyat,” jelas Kiai Didin.

Hal itu, karena menyangkut nasib seseorang. Ada orang-orang yang dihukum berat karena ketidakadilan si hakim. “Jadi hadis tersebut adalah peringatakan Allah melalui para Nabi untuk kita semua khususnya para hakim,” tandas Kiai Didin.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button